Mengenal Bahasa Daerah Suku Nias (Li Niha)

Mengenal Bahasa Daerah Suku Nias (Li Niha)

Ilustrasi Bahasa Nias-filemon Gulo-

Salah satu perbedaan bahasa daerah Nias dengan bahasa daerah suku lainnya di Indonesia adalah memiliki sifat yang vokal dan tidak menggunakan huruf konsonan sebagai penutup setiap kata.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U-22 Targetkan Emas di SEA GAMES 2023

Perhatikan contoh berikut:

Ya'ahowu ina... Hezoso möi ami??

Tampak bahwa tak satupun kata dari kalimat diatas diakhiri oleh huruf konsonan, bahasa Nias selalu diakhiri dengan menggunakan huruf vokal.

BACA JUGA:Ternyata Ini Alasan Orang Indonesia Menyukai Drama Korea

4. Penggunaan tanda kutip satu / apostrof (')

Keunikan lainnya pada bahasa Nias yaitu penggunaan tanda kutip / apostrof.

Tanda baca apostrof (') digunakan untuk menandai huruf yang dibelakangnya agar dilafalkan dengan penekanan atau dilafalkan sesuai aslinya tanpa mengalami persengauan atau tanpa terpengaruh dengan suku kata atau huruf yang mengikutinya.

BACA JUGA:Guru Inspiratif, Nurfaida Manfaatkan TikTok dan Cakram Literasi Jadi Media Pembelajaran

Biasanya tanda kutip digunakan untuk kata-kata yang memiliki dua huruf vokal yang berdampingan. Contoh pada kata Ya'ahowu. Pertemuan antara huruf vokal a dan a dipisahkan dengan menggunakan tanda kutip.

Contoh lainnya pada kata me'e (menangis), ma'iki (tertawa), ya'ita (kita), dll.

BACA JUGA:Pilot Susi Air, Kapolda Papua Sampai Berbagai Langkah Sudah Dilakukan

5. Kata yang berulang

Jangan heran bila bahasa Nias memiliki sejumlah kata yang penulisannya berulang padahal arti bahasa Indonesia-nya terdiri dari satu kata saja. Apa saja contohnya?

Sumber: