Inilah 7 Kelebihan dan Kekurangan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, Selain Efisiensi Ada Bahaya yang Mengintai
Ilustrasi PLTN-Freepik-
JEKTVNEWS.COM - Pembangkit listrik tenaga nuklir adalah sumber energi yang kontroversial.
Meskipun memiliki kelebihan, juga memiliki kekurangan yang perlu dipertimbangkan.
BACA JUGA:Ketahui Jenis Pembangkit Listrik di Indonesia, Salah Satunya Menggunakan Tenaga Nuklir!RFTD
Berikut adalah 7 kelebihan dan kekurangan pembangkit listrik tenaga nuklir:
Kelebihan:
1. Energi yang sangat efisien: Pembangkit listrik tenaga nuklir menghasilkan energi dalam jumlah besar dengan menggunakan sedikit bahan bakar nuklir.
2. Emisi gas rumah kaca yang rendah: Nuklir tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca selama proses pembangkitan listrik, sehingga membantu mengurangi dampak perubahan iklim.
3. Ketersediaan bahan bakar yang melimpah: Sumber bahan bakar nuklir, seperti uranium, tersedia dalam jumlah yang cukup besar di berbagai belahan dunia.
BACA JUGA:Berpotensi Tinggi Ancaman, Kemenko Polhukam Ajak Tingkatkan Pertahanan dan Keamanan ALKI
4. Stabilitas pasokan energi: Pembangkit listrik nuklir dapat menghasilkan energi secara konsisten, tanpa tergantung pada kondisi cuaca atau faktor eksternal lainnya.
5. Biaya operasional yang rendah: Meskipun biaya pembangunan pembangkit listrik nuklir tinggi, biaya operasionalnya relatif rendah dibandingkan dengan pembangkit listrik tenaga fosil.
6. Dapat digunakan untuk desalinasi air: Energi nuklir dapat digunakan untuk desalinasi air laut, sehingga membantu memenuhi kebutuhan air bersih di daerah-daerah yang kekurangan air.
7. Teknologi yang terus berkembang: Pengembangan teknologi nuklir terus berlangsung, termasuk pengembangan reaktor generasi baru yang lebih aman dan efisien.
Kekurangan:
Sumber: