Ketahui Jenis Pembangkit Listrik di Indonesia, Salah Satunya Menggunakan Tenaga Nuklir!

Ketahui Jenis Pembangkit Listrik di Indonesia, Salah Satunya Menggunakan Tenaga Nuklir!

Ilustrasi pembangkit listrik tenaga nuklir-Freepik-

JEKTVNEWS.COM - Di Indonesia, terdapat berbagai jenis pembangkit listrik yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi listrik.

Pembangkit listrik sangat diperlukan dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam skala besar seperti perkotaan, perindustrian dan lain-lain.

BACA JUGA:Bank Saqu Tingkatkan Semangat dan Kreativitas Solopreneur di Indonesia Melalui SEMASAQU

Berikut adalah 5 jenis pembangkit listrik yang ada di Indonesia:

1. Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)

PLTU merupakan jenis pembangkit listrik yang paling umum digunakan di Indonesia. PLTU menggunakan uap air yang dihasilkan dari pemanasan air dengan menggunakan batu bara sebagai bahan bakar. PLTU memiliki kapasitas yang besar dan mampu menghasilkan listrik secara stabil.

2. Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)

PLTD menggunakan mesin diesel untuk menghasilkan energi listrik. Pembangkit ini umumnya digunakan di daerah terpencil atau sebagai cadangan ketika pasokan listrik utama terganggu. Meskipun kapasitasnya tidak sebesar PLTU, PLTD tetap menjadi pilihan yang penting dalam memenuhi kebutuhan listrik di daerah-daerah terpencil.

3. Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)

PLTG menggunakan gas alam sebagai bahan bakar untuk menghasilkan energi listrik. Pembangkit ini memiliki keunggulan dalam hal efisiensi dan emisi gas rumah kaca yang lebih rendah dibandingkan dengan PLTU. PLTG umumnya digunakan sebagai pembangkit listrik cadangan atau untuk memenuhi kebutuhan listrik puncak.

BACA JUGA:Berpotensi Tinggi Ancaman, Kemenko Polhukam Ajak Tingkatkan Pertahanan dan Keamanan ALKI

4. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)

Indonesia memiliki potensi sumber daya air yang besar, sehingga PLTA menjadi salah satu pilihan utama dalam pembangkit listrik. PLTA menggunakan energi air yang menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik. Pembangkit ini umumnya dibangun di daerah yang memiliki potensi aliran air yang besar, seperti di Jawa Barat dan Sumatera.

5. Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)

Sumber: