Inovasi Pertanian Bawah Laut, Nemo’s Garden Menjadi yang Pertama di Dunia

Inovasi Pertanian Bawah Laut, Nemo’s Garden Menjadi yang Pertama di Dunia

Air laut memiliki rasa asin karena mengandung kandungan garam yang tinggi-ist-

JEKTVNEWS.COM - Sepertinya inovasi teknologi baru terus bermunculan, semua ilmuwan berlomba-lomba mengembangkan berbagai teknologi yang berguna dan menjadi salah satu cara berkelanjutan di masa depan.

Kita mungkin masih sedikit mendengar tentang budidaya tanaman di laut, bahkan belum tahu sama sekali. Akan tetapi hal ini sudah jauh dipikirkan dan bahkan telah di aplikasian di dunia nyata.

BACA JUGA:Tunjangan Fantastis Bagi ASN di IKN, Cek Faktanya!

Salah orang Italia yang memiliki bisnis peralatan menyelam menyakini bahwa hamparan di laut dapat dijadikan sebagai hamparan subur.

BACA JUGA:VIRAL!!! Seorang Ibu Wakafkan Hotel Menjadi Sekolah Karena Bosan Banyak Duit

Dilansir dari CNN (16/5), diketahui sistem budidaya bawah laut bernama Nemos Garden ini berada di Italia, lepas pantai Noli bagian barat daya Genoa, telah berhasil dibangun yang pertama di dunia untuk tanaman darat (terrestrial).

“Misi dari teknologi ini adalah inovasi untuk mengubah pertanian dan bisa menjadi proses berkelanjutan serta tidak merusak lingkungan” ujar Luca Gamberini, salah satu pendiri pertanian tersebut.

BACA JUGA:Drinking Water in the Morning, Benefits for Your Health

Proyek ini telah dimulai pada tahun 2012 silam yang lalu dengan memulai menanam basil atau kemangi di dalam balon bawah air, seiring waktu berjalan sepuluh tahun berikutnya Nemos Garden sudah berkembang pesat menjadi percontohan untuk inovasi pertanian bawah laut.

Sumber: