Indonesia Kemasukan Covid-19 Varian Terbaru, Ini Penjelasan Menkes RI Budi Gunadi!
Varian XBB 1.5 dijuluki Kraken oleh para ahli karena sifatnya yang menimbulkan lonjakan kasus Omicron cukup masif di AS. Varian tersebut telah ditemukan di 38 negara, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Sementara itu, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI Maxi Rein Rondonuwu mengatakan bahwa, mengenai WNA asal negara Polandia tersebut, diketahui positif Covid-19 Kraken tanpa gejala. Dirinya menjelaskan bahwa, WNA asal negara Polandia tersebut, sudah melakukan isolasi mandiri dan tes PCR terakhir juga menyatakan negatif.
Saat ini tim Dinas Kesehatan terus melakukan penelusuran epidemiologi untuk tracing kontak erat.
Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) sekaligus spesialis paru RS Persahabatan dr Erlina Burhan, SpP(K) mengatakan bahwa, lonjakan Covid-19 varian Kraken awalnya terjadi di Amerika Serikat. Varian ini menular lebih cepat dibandingkan varian-varian Corona sebelumnya.
Karakteristik virus ini adalah sangat-sangat mudah menular. Jauh lebih mudah dibandingkan dengan varian apa pun yang ada. Tapi gejala atau keluhannya memang ringan saja, bahkan sebagian besar tidak keluhan," ungkapnya dalam konferensi pers, Rabu (25/1).
Oleh sebab itu, demi mengantisipasi lonjakan kasus dan memperkuat imun tubuh, masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas diimbau mendapat vaksin booster kedua. dr Erlina mengatakan vaksin booster memang tidak menjamin seseorang terhindar dari Covid-19 sepenuhnya, tetapi untuk menekan gejala berat pada pasien yang terpapar.
"Vaksinasi bukan satu-satunya. Tetap (lakukan) protokol kesehatan, meningkatkan sistem imun karena sesungguhnya ini adalah penurunan keseimbangan dan sistem imun dan keganasan virus," tegas dr Erlina.
Diketahui, Covid-19 varian kraken merupakan sebutan untuk subvarian Omicron XBB.1.5. julukan kraken sendiri pertama kali diungkapkan oleh seorang profesor biologi asal Negara Kanada yakni Dr Ryan Gregory.
Menurut Dr Ryan Gregory, julukan ini diberikan dikarenkan Covid-19 varian kraken ini memiliki potensi menyebabkan gelombang Covid-19 besar berikutnya. Hal tersebut karena Covid-19 varian kraken ini memiliki sifat "escape strain" atau menghindari imunitas dan penularannya yang sangat tinggi dibandingkan varian maupun subvarian lainnya.
Baca Juga : habis minum tuak 10 pemuda di jambi perkosa 2 remaja secara bergilir
Meski ditemukan sangat mudah menular, XBB.1.5 ini tidak sepenuhnya menghindari kekebalan yang terbentuk dari vaksin Covid-19 atau infeksi virus Corona sebelumnya.
Dilansir dari detikhealth, Profesor di La Jolla Institute for Immunology, Alessandro Sette, menyebut hingga kini tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa XBB.1.5 memicu gejala yang lebih parah atau berbeda dibandingkan subvarian Omicron lainnya.
Berikut ini ciri-ciri gejala Covid-19 varian kraken atau Covid-19 XBB 1.5, di antaranya sebagai berikut ini :
Tenggorokan gatal
Sumber: