The First Snow Lagu EXO yang Selalu Viral Bersamaan dengan Turunnya Salju di Akhir Tahun
The First Snow Lagu EXO yang Selalu Viral Bersamaan dengan Turunnya Salju di Akhir Tahun-sonora.id-
JEKTVNEWS.COM- The First Snow, yang merupakan salah atu lagu EXO yang telah menjadi simbol akhir tahun yang tak tergantikan bagi banyak penggemar K-pop di seluruh dunia.
Lagu ini tidak hanya dikenal karena keindahan musik dan liriknya, tetapi juga karena kemampuannya untuk menghadirkan emosi yang relevan dengan momen-momen reflektif di penghujung tahun.
Melodinya yang lembut dan lirik yang sarat akan nostalgia menciptakan suasana hangat dan penuh kenangan, menjadikannya sempurna untuk mengiringi perayaan akhir tahun atau sekadar merenungi perjalanan waktu.
BACA JUGA:Tak Kalah Populer dari Drakor dan Kpop, Fashion dan Kuliner Korea Juga Ngetrend di Indonesia
Di media sosial, popularitas lagu ini terus terjaga berkat penggunaan kreatif dalam berbagai konten, terutama video bertema musim dingin.
Para kreator sering kali memanfaatkan lagu ini sebagai latar untuk video salju yang menggambarkan turunnya salju pertama atau pemandangan musim dingin yang menenangkan. Momen ini sangat sesuai dengan tema lagu, menjadikannya pilihan favorit untuk membangkitkan nuansa romantis dan melankolis.
Turunnya salju sering kali menjadi simbol awal baru atau refleksi, dan lagu ini seolah menjadi "soundtrack" alami untuk perasaan-perasaan tersebut.
Selain itu, peran aktif EXO-L, basis penggemar setia EXO, tidak dapat diabaikan. Mereka konsisten menjaga relevansi lagu ini melalui kampanye streaming, diskusi di platform media sosial, dan penggunaan lagu dalam proyek-proyek kreatif yang mereka unggah.
Kehadiran lagu ini dalam daftar putar akhir tahun hampir menjadi sebuah tradisi, baik di kalangan penggemar lama maupun pendengar baru yang mungkin menemukannya melalui media sosial.
BACA JUGA:5 Koleksi Fans Kpop yang Dianggap Must Have
Fenomena ini juga menunjukkan bagaimana sebuah lagu dapat melampaui fungsinya sebagai hiburan semata dan menjadi bagian dari tradisi budaya pop. Ketika musim dingin tiba, "The First Snow" bukan hanya menjadi pengiring latar, tetapi juga menjadi medium emosional yang menghubungkan para pendengar dengan kenangan masa lalu dan harapan untuk masa depan.
Lagu ini berhasil menciptakan ruang bagi setiap orang untuk merenung dan berbagi cerita mereka, menjadikannya lebih dari sekadar karya seni, tetapi juga bagian dari ritual kolektif yang terus hidup setiap tahunnya..
Sumber: