Mengkonsumsi Air dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU)

Mengkonsumsi Air dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU)

Mengkonsumsi Air dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU)-ist-

JEKTVNEWS.COM - Air yang digunakan di Pembangkit Listrik Tenaga Uap Mulut Tambang (PLTU) umumnya berasal dari sumber Air alami seperti sungai, danau, atau Air tanah. Air ini kemudian digunakan untuk berbagai keperluan dalam proses pembangkitan Listrik, seperti:

BACA JUGA:Yonzipur 4/TK Kerahkan Personel dan Alat Berat Bangun Kembali Tanggul Jebol di Demak

Pendinginan: Air digunakan untuk mendinginkan kondensor turbin uap.

Pengolahan air limbah: Air digunakan untuk mengolah air limbah dari PLTU sebelum dibuang ke lingkungan.

Pembangkit uap: Air diubah menjadi uap bertekanan tinggi yang digunakan untuk menggerakkan turbin.

Kualitas Air di PLTU:

BACA JUGA:TNI AL Kerahkan Dua Alutsista Pada Latma Milan 2024 di India

Air yang digunakan di PLTU harus memenuhi standar kualitas tertentu agar tidak mengganggu proses pembangkitan listrik dan tidak membahayakan lingkungan. Standar kualitas air ini diatur dalam peraturan pemerintah.

Pengolahan Air di PLTU:

Sebelum digunakan, air di PLTU diolah terlebih dahulu untuk menghilangkan kotoran dan zat berbahaya. Pengolahan air ini dilakukan dengan berbagai metode, seperti:

BACA JUGA:Tunggu Hasil Resmi KPU, Prabowo-Gibran Memimpin Sementara dalam Quick Count Pemilu 2024!

Penyaringan: Air disaring untuk menghilangkan kotoran dan partikel yang tersuspensi.

Klorinasi: Air dicampur dengan klorin untuk membunuh bakteri dan mikroorganisme lainnya.

Desalinasi: Air laut diubah menjadi air tawar dengan menggunakan teknologi desalinasi.

Sumber: