Mandiri Sekuritas Proyeksikan IHSG 7.640 di Akhir 2024 dengan Pertumbuhan Sektor Unggulan

Mandiri Sekuritas Proyeksikan IHSG 7.640 di Akhir 2024 dengan Pertumbuhan Sektor Unggulan

Mandiri Sekuritas Proyeksikan IHSG 7.640 di Akhir 2024 dengan Pertumbuhan Sektor Unggulan--

JEKTVNEWS.COM - Mandiri Sekuritas merilis proyeksinya terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia, yang diperkirakan akan mencapai 7.640 pada akhir tahun 2024. Adrian Joezer, Head of Equity Analyst and Strategy Mandiri Sekuritas, menyampaikan bahwa sektor-sektor andalan dalam proyeksi ini melibatkan bank, telekomunikasi, teknologi, dan kesehatan. Dalam konteks pelemahan pertumbuhan laba bersih perusahaan akibat kebijakan moneter yang ketat, Adrian Joezer melihat potensi penurunan suku bunga sebagai pendorong perbaikan pertumbuhan di Semester II/2024. Ia optimis dengan kondisi fundamental ekonomi, perbankan, dan perusahaan yang lebih baik dibandingkan periode tightening sebelumnya.

BACA JUGA:Suara Serius Sri Mulyani Soal Indonesia Di Ambang Krisis Iklim

Adrian menyoroti bahwa tingkat kemampuan perusahaan dalam mengelola dana yang rendah, serta ROIC-WACD spread yang berada di level tertinggi dalam 8-9 tahun terakhir, akan mempercepat pemulihan pertumbuhan setelah kebijakan tightening berakhir. Selain itu, hal ini juga akan menopang imbal hasil dividen yang tinggi di masa mendatang. Meskipun begitu, ia menekankan bahwa kondisi positif dari pelonggaran kebijakan moneter belum sepenuhnya tercermin dalam valuasi pasar saham saat ini, yang berada di level 12-13x forward PE. Adapun sektor-sektor yang direkomendasikan oleh Mandiri Sekuritas mencakup perbankan, telekomunikasi dan tower, teknologi, properti, transportasi darat, jalan tol, dan kesehatan. Sementara itu, sektor-sektor seperti batu bara dan konstruksi tidak termasuk dalam rekomendasi. Adrian juga memberikan rating netral untuk saham-saham consumer staples retail, base metal, utilities, dan otomotif.

BACA JUGA:Mewujudkan Stabilitas Pangan, 8 Langkah Pengendalian untuk Menjamin Keberlanjutan dan Ketersediaan

Mengenai proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang melambat akibat kenaikan suku bunga oleh bank sentral di berbagai negara, Adrian menegaskan bahwa Indonesia, sebagai bagian dari ASEAN-5, diproyeksikan tetap tumbuh secara resilien di tengah volatilitas global. Pada akhirnya, proyeksi Mandiri Sekuritas menciptakan gambaran terinci tentang dinamika pasar saham Indonesia, dengan harapan pertumbuhan yang berkelanjutan dan kesempatan investasi yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku pasar.

Sumber: