Dampak Buruk Krisis Pangan, Kesejahteraan Masyarakat Terancam

JEKTVNEWS.COM - Krisis pangan adalah situasi darurat yang terjadi ketika masyarakat di suatu negara mengalami kelangkaan pangan yang signifikan. Ini bukan hanya masalah kelaparan, tetapi juga berdampak luas pada kesejahteraan ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan stabilitas sosial. Dalam artikel ini, kita akan membahas dampak buruk yang mungkin terjadi jika terjadi Krisis pangan di suatu negara.

1. Kelaparan dan Malnutrisi

BACA JUGA:LSM Pedas Deklarasikan Pemilu 2024 Aman dan Damai

Dampak paling jelas dari krisis pangan adalah kelaparan. Ribuan bahkan jutaan orang di negara tersebut mungkin tidak mendapatkan makanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.

Akibatnya, tingkat malnutrisi dapat meningkat, terutama pada anak-anak, yang dapat mengakibatkan masalah kesehatan serius dan bahkan kematian.

2. Peningkatan Kematian dan Penyakit

Krisis pangan dapat meningkatkan angka kematian di negara tersebut, terutama di kalangan yang paling rentan, seperti anak-anak dan lansia. Selain itu, kelaparan yang parah dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat masyarakat lebih rentan terhadap penyakit infeksi dan epidemi.

BACA JUGA:SMA Muhammadiyah 1 Kota Jambi Fasilitasi Sarana Prasarana dalam Menunjang Gagasan Digitalisasi Siswa

3. Ketidaksetaraan Sosial dan Ekonomi

Krisis pangan sering kali memperburuk ketidaksetaraan sosial dan ekonomi. Masyarakat yang lebih mampu mungkin dapat mengatasi krisis ini, sementara mereka yang berpenghasilan rendah akan lebih terpapar risiko kelaparan dan masalah kesehatan.

4. Konflik Sosial dan Politik

Krisis pangan dapat memicu ketegangan sosial dan politik. Kelaparan yang merajalela dapat mengakibatkan protes, kerusuhan, dan konflik antara kelompok-kelompok yang bersaing untuk sumber daya terbatas. Ini dapat mengganggu stabilitas sosial dan politik di negara tersebut.

5. Kerugian Ekonomi

Krisis pangan juga berdampak pada perekonomian negara. Produksi pertanian yang rendah dapat mengurangi pendapatan petani dan mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Selain itu, biaya perawatan kesehatan yang tinggi akibat dampak buruk krisis pangan juga dapat membebani sistem kesehatan negara.

Sumber: