JEKTVNEWS.COM - Pagi ini, Kamis, 24 Agustus 2023, bursa saham dibuka dengan sentimen positif, ditandai oleh kenaikan pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,04% ke level 6.924,15. Hanya dalam waktu satu menit perdagangan, IHSG masih kokoh berada di zona hijau dengan kenaikan sebesar 0,06% di angka 6.925.
Pergerakan saham-saham unggulan juga memberikan kontribusi positif pada pembukaan perdagangan. Indeks LQ45 naik 0,14% mencapai 961,43 poin, sementara IDX30 melonjak 0,16% ke 498,27 poin. Namun, ada juga beberapa indeks yang mengalami pelemahan seperti indeks JII yang melemah 0,19% menjadi 556,985 poin.
Di sektor saham, terlihat adanya pertumbuhan positif pada beberapa sektor. Sektor bahan baku menunjukkan kenaikan sebesar 0,41%, industri naik 0,08%, teknologi menguat 0,23%, dan sektor konsumer nonsiklikal tumbuh 0,14%.
BACA JUGA:Tanam Pohon di Danau Sipin, Edi Purwanto Kampanyekan Penghijaun Sejak Dini
Sementara itu, sektor transportasi menjadi sorotan dengan kenaikan signifikan sebesar 2,2%, diikuti sektor siklikal yang naik 0,32%.
Namun, sektor energi mengalami penurunan cukup tajam sebesar 0,78%, diikuti oleh sektor industri yang melemah 0,36%, dan sektor kesehatan yang merosot 0,2%. Dalam catatan perdagangan awal, tercatat bahwa sebanyak 180 saham berhasil menguat, sedangkan 85 saham mengalami pelemahan, dan 230 saham lainnya stagnan. Transaksi perdagangan awal juga terlihat cukup aktif dengan nilai mencapai Rp242,24 miliar, dengan volume perdagangan sekitar 459,87 juta saham.
Dalam daftar top gainers, terdapat beberapa saham yang berhasil mencatatkan kenaikan signifikan. PT Pudjiadi Prestige Tbk (PUDP) menjadi bintang dengan kenaikan mencolok sebesar 11,80% di level Rp900. Diikuti oleh PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT) yang melonjak 9,80% di harga Rp56, dan PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF) yang tumbuh 9,57% di level Rp126. Namun, beberapa saham juga terlihat mengalami tekanan di awal perdagangan.
PT Wira Global Solusi Tbk (WGSH) mengalami koreksi sebesar 9,26% di harga Rp98, sedangkan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) terkoreksi 6,61% di harga Rp2400. Sementara itu, PT Duta Intidaya Tbk (DAYA) juga mengalami penurunan sebesar 6,19% di harga Rp212. Pergerakan saham pada awal perdagangan memberikan gambaran dinamika pasar yang beragam. Para pelaku pasar tampaknya masih mempertimbangkan berbagai faktor sebelum mengambil keputusan investasi.