Sejarah Misi Pesawat Catalina RI 005 dalam Mempertahankan Kemerdekaan RI di Jambi

Masih dalam suasana perang, pada saat Jambi masih diduduki Belanda pada tanggal 29 Desember 1948, pesawat tersebut tidak dapat digunakan dikarenakan pesawat mengalami kerusakan mesin.

Kemudian, dalam upaya mempertahankan pesawat Catalina agar tidak jatuh ke tangan Belanda, pesawat itu berusaha untuk meninggalkan Jambi menuju ke Singapura guna mencari suku cadang pesawat.

BACA JUGA:Tumbuhan Bajakah Sebagai Obat Tradisional Desa Nyogan

Dalam usaha tersebut, pesawat Catalina berhasil lepas landas, akan tetapi dikarenakan salah satu mesin pesawat rusak, pesawat kehilangan keseimbangan dan menabrak kapal tongkang.

"Pesawat tersebut mengalami kerusakan mesin, kemudian jatuh di daerah sijinjang (Kota Jambi) di sungai Batanghari," ucapnya.

Dalam kecelakaan tersebut, mengakibatkan pilot dan mekanik meninggal, sedangkan salah satu penumpang selamat.

"Ada tiga orang, RR Cobley sebagai pilot, dan Jon Londa sebagai Mekanik. Sedangkan Kepala Tata Usaha Markas Pertahanan Surabaya Prangko sebagai Penumpang selamat saat kejadian," ungkapnya.

Upaya Pencarian Pesawat Catalina RI 005

Setelah Indonesia diakui kemerdekaannya. Pada tahun 1991 muncul gagasan pencarian reruntuhan pesawat Catalina RI 005 dari dasar sungai Batanghari.

BACA JUGA:Hancur Kita Opung! Harga Masuk Tol Medan-Binjai Naik Ini

Pada tanggal 26 Juli 1991 pencarian pesawat Catalina RI 005 dimulai, dan dalam waktu yang cukup lama, serpihan pesawat ditemukan seperti sayap, mesin, dan lain-lainnya.

Saat ini, pesawat Catalina RI 005 menjadi salah satu bukti perjuangan rakyat Jambi.

Sehingga muncul ide untuk dibuatkannya replika Pesawat Catalina RI 005 yang sekarang dapat dilihat di Museum Perjuangan Rakyat Jambi.

Sumber: