Teridentifikasi Korban Sriwijaya Air SJ182, Begini Hari-hari Terakhir Ibu dan Putri Kecilnya Itu

Teridentifikasi Korban Sriwijaya Air SJ182, Begini Hari-hari Terakhir Ibu dan Putri Kecilnya Itu

KEDIRI— Rahmania Ekananda (39) dan putri bungsunya Fathima Ashalina (2) teridentifikasi tim DVI jadi korban Sriwijaya Air SJ182. Namun putrinya Fazilla Amara (6) belum ditemukan. Rahmania merupakan istri Kolonel Tek Khaidir yang menjabat sebagai Kadislog Lanud Supadio, Pontianak, Kalimantan Barat

Kepergian Rahmania dan dua anaknya ini ke Pontianak bertujuan menemui Kolonel Khaidir. Selama ini Rahmania menetap bersama dua putrinya di Jakarta.

Sepekan sebelum peristiwa nahas Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu, Ny Nanik Mardiati Zarkasi, ibunda Rahmania, merasakan ada pembawaan yang beda pada diri putri tercintanya itu.

Rahmania terlihat lebih bahagia. Senantiasa tampak berseri seri dan murah senyum. Selama berkunjung di rumah Rahmania di Jakarta, Ny Nanik juga merasakan putrinya selalu berusaha menyenangkan hatinya.

“Pembawaan Nia selalu tersenyum,” tutur Ny Nanik Mardiati Zarkasi kepada wartawan di rumahnya Desa Tulungrejo, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Minggu (10/1/2021).

Di rumahnya Jakarta, Rahmania hidup bersama dua anaknya, Fazila Ammara (6) dan Fathima Ashlina (2). Rahmania ditemani Dinda Amelia (16), pengasuh anaknya yang juga turut serta menjadi penumpang Sriwijaya Air nahas itu.

Sejak dinikahi perwira TNI AU Kolonel Tek Ahmad Khaidir tahun 2005 di Pare, Kediri, tempat tinggal Rahmania berpindah pindah.

Saat Khaidir menjabat Kepala Sekolah SMK Penerbangan Angkasa Lanud Iswahyudi, mereka berdomisili di Madiun. Mereka pindah ke Jakarta saat Khaidir bertugas di Mabes TNI.

Ny Nanik memang menyarankan Rahmania untuk menyekolahkan anak anaknya di Jakarta saja.

“Agar mudah menemui daripada ke Pontianak,” kata Ny Nanik.

Selama bertemu di Jakarta itu, apa yang menjadi keinginan Ny Nanik, selalu dituruti Rahmania.

Ny Nanik tidak menangkap hal itu sebagai isyarat hari hari terakhir dari putrinya itu.

Bagi Ny Nanik, sikap menyenangkan putrinya sebagai hal biasa. Wujud bakti seorang anak kepada orang tua.

Sumber: www.pojoksatu.id

Sumber: