Ibunda Yuliana Tak Tahu Anaknya Layani Pria di Hotel Hingga Tewas, Ngakunya Kerja di Kafe
PALEMBANG – Ibunda Yuliana MS, Hamidah (50) syok saat mengetahui anak kesayangannya dibunuh di kamar Hotel Rio Palembang. Hamidah tak mengetahui anaknya bekerja melayani tamu di kamar hotel.
Hamidah terus menangis setiap kali mendengar cerita tentang korban. Warga Jl Kol Wahid Hasyim, Lr Abadi, Kelurahan 3-4 Ulu, Kecamatan SU I ini tak menyangka korban akan pergi meninggalkan keluarganya dengan cara seperti itu.
“Tidak ada firasat apa-apa sebelum dia itu (korban) meninggal,” ungkap Hamidah saat berada di RS M Hasan Palembang, seperti dilansir Sumeks.co, Rabu (6/1/2021).
Menurut Hamidah, sebelum kejadian sekitar pukul 21.00 WIB, korban masih sempat menghubungi kakak kandungnya untuk menanyakan kabar. “Dia (korban) cuma tanya apa kabar, pecak biaso bae,” ujar ibu korban.
Sejak tanggal 5 Desember 2020 lalu, tambah Hamidah, korban tidak pernah pulang ke rumahnya. Dan diketahui memang korban jarang pulang ke rumah.
“Tapi kali ini agak lamo idak balik ke rumah. Biasonyo sekitar 1 minggu sekali balik terus pergi lagi. Kerjo di kafe tapi saya kurang tahu bagi apo,” terangnya. Masih menurut Hamidah, korban sudah sejak lama berpisah dengan suaminya. Anak pertama korban ikut suaminya ke Bangka sedangkan satu anaknya lagi bersamanya di rumah.
“Anaknya itu sesekali menelpon, terkadang telponan biasa. Biasa jugo video call. Korban memiliki saudara kembar dan sudah lama meninggal. Anak aku itu baik hati, orangnya sering terbuka, dan teman-temannyo jugo banyak,” kata Hamida.
Keluarga korban meminta agar pelaku dapat segera ditangkap dan dihukum yang seberat-beratnya. “Minta pelaku dihukum seberat-beratnya kalau sudah ditangkap,” tutup Hamidah yang terus menangis.
Seperti diketahui, janda muda Yuliana MS (25) ditemukan tak bernyawa di salah satu kamar di lantai 6 Hotel Rio Palembang, Selasa (5/1/2021).
Saat ditemukan, kondisi janda dua anak itu mengenaskan. Ia mengalami luka di bagian wajah dan leher.
Yuliana disebut datang ke hotel seorang diri.
“Pada hari Minggu, 3 Januari 2021 korban datang ke Hotel Rio Jalan lingkaran di 9 Ilir. Korban check in di hotel,” kata Eddy, Rabu (6/1/2021).
Eddy mengatakan korban masuk ke hotel seorang diri. Korban kemudian diduga menerima beberapa pria hidung belang sejak 2 hari terakhir.
“Korban pesan sendiri hotelnya, dia masuk sendiri dan ada beberapa kali pria masuk. Ya, 2 hari itu,” kata Eddy saat dimintai konfirmasi.
Sumber: