Beras SPHP Bulog Naik, Pedagang Sebut Sepekan Hanya Mampu Menjual 10 Hingga 20 Karung Saja

Beras SPHP Bulog Naik, Pedagang Sebut Sepekan Hanya Mampu Menjual 10 Hingga 20 Karung Saja

Beras SPHP Milik Bulog -Jektvnews-

TANJAB BARAT, JEKTVNWS.COM - Sejak beras SPHP milik bulog naik atau saat ini diharga 62 ribu rupiah perkemasan 5 kilogram, maka sejak itu pula penjualan beras kian tak menentu. Bahkan cenderung sepi pembeli, sebab biasanya pedagang beras mampu menjual beras dalam sepekan sebanyak 50 hingga 200 karung dalam 3 hari, namun saat ini 20 karung saja sulit untuk laku terjual.

BACA JUGA:Gaji PPPK Tanjab Barat, BKAD Sebut Telah Dianggarkan 71,3 Miliar Gaji PPPK Formasi 2023

Hingga saat ini beras SPHP masih tetap ada dan banyak di tingkat pedagang beras maupun mitra bulog, sebab beras SPHP masih menjadi andalan masyarakat untuk dikonsumsi. Namun hanya saja sejak mahal atau naik harga beras SPHP tersebut justru sepi pembeli. 

Seperti yang diungkapkan oleh Musdalifah, yang mana sejak beras SPHP naik mencapai 62 ribu perkemasan 5 kilogram, maka sejak itu pula penjualan beras ditoko miliknya sepi pembeli. Bahkan ini telah dirasakannya sejak sepekan ini. 

BACA JUGA:Sempat Turun, Harga Bawang Kembali Naik

Karena sewaktu masih diharga 56 ribu perkemasan 5 kilogram, penjualan beras cukup banyak peminat, sebab dalam tiga hari saja beras laku terjual hingga 200 karung. Namun sejak beras SPHP mahal, untuk menjual 20 karung saja dinilai sulit laku terjual. Meski demikian, ia selaku pedagang tidak mampu berbuat banyak sebab pemerintah yang punya kuasa, sedangkan pedagang hanya mampu sebatas penjual saja.

BACA JUGA:Koalisi Penyelamat Pilar Demokrasi di Jambi Demo Tolak RUU Penyiaran

“Biasanya dua hari habis dengan harga 56 ribu, tapi sekarang di harga 62 ribu seminggu pun belum habis. Kalau dibandingkan dengan beras premium itu selisihnya hanya 6 ribu. Biasanya seminggu habis 200 karung, kalau sekarang 50 karung pun tidak habis. Kalau beras yang lain stabil bahkan turun semua,” ujar Musdalifah, Pedagang Beras Pasar Tanggo Rajo Ilir, Minggu (26/5).

Meskipun hingga saat ini selain beras SPHP milik bulog naik, namun untuk beras premium jenis lainnya masih cenderung stabil atau masih bertengger diharga 75 ribu perkemasan 5 kilogram dan 148 ribu perkemasan 10 kilogram. Dan jika beras SPHP milik bulog kerap naik, maka lamban laun ditinggalkan konsumen selaku pembeli.

Sumber: