Apakah Aman Berolahraga Saat Puasa? Ini Faktanya

Apakah Aman Berolahraga Saat Puasa? Ini Faktanya

ilustrasi olahraga -smart healthy-

jektvnews.com - Sebagian orang mungkin ragu untuk berolahraga saat puasa. Alasannya sangat beragam, mulai dari takut lemas, haus yang berlebihan, hingga khawatir dengan keamanan berolahraga saat puasa. 

Saat puasa, kita perlu menahan haus dan lapar selama lebih dari 12 jam. tubuh memang dapat terasa lebih lemas dan lelah dari biasanya. Namun, lemas dan lelah yang dirasakan saat puasa tidak selalu menunjukkan kondisi berbahaya.

BACA JUGA:kulit Dehidrasi Saat Puasa, Ketahui Cara Pencegahannya

Karena alasan ini juga, beberapa orang menganggap bahwa berolahraga saat puasa akan berisiko hal ini dikarenakan takut terjadi dehidrasi. 

Jadi, Apakah Berolahraga Saat Puasa Aman?

Olahraga ringan bisa dilakukan ketika puasa. Waktu Olahraga saat puasa yang tepat yaitu menjelang buka puasa. Sebelum berbuka puasa, anda bisa melakukan Olahraga ringan selama 30 menit. Usahakan Olahraga yang dipilih tidak menghabiskan energi terlalu banyak dan kekurangan cairan tubuh.

BACA JUGA:Mengenal apa itu PPATK, Tugas dan Fungsinya

Selama kamu tidak menderita penyakit atau kondisi kesehatan tertentu, berolahraga saat puasa aman untuk dilakukan, bahkan bisa memberikan manfaat kesehatan jika dilakukan dengan tepat.

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari rutin berolahraga saat puasa adalah mood (suasana perasaan) yang baik, berat badan lebih terkontrol, tubuh tetap bugar, sensitivitas insulin meningkat, hingga daya tahan tubuh lebih terjaga.

walaupun demikian, supaya olahraga yang kamu lakukan saat puasa aman dan bisa memberikan manfaat yang baik, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan, yaitu:

BACA JUGA:Pertandingan Indonesia vs Burundi, Skor 2-2

  1. Pastikan kamu sahur dengan menu makanan bergizi agar tubuh mendapatkan gizi dan energi yang cukup untuk berolahraga saat puasa.
  2. Pastikan untuk minum air putih 8 gelas per hari selama waktu berbuka dan sahur.
  3. Agar tidak terlalu lelah, sempatkan untuk tidur siang sebelum berolahraga.
  4. Lakukan olahraga menjelang berbuka atau setelah berbuka puasa.
  5. Jangan lupa untuk melakukan pemanasan sebelum olahraga dan pendinginan setelahnya.
  6. Bila memilih berolahraga setelah makan atau berbuka puasa, pastikan memberikan jeda sekitar 2 jam sesudah waktu makan. Hindari juga berolahraga mendekati waktu tidur, karena bisa membuatmu jadi susah tidur.
  7. Selain itu, pilihlah olahraga dengan intensitas rendah, seperti jalan santai, bersepeda santai, yoga, pilates, atau tai chi. Lakukan olahraga dengan durasi 30–50 menit, sebanyak 2–3 kali seminggu.

BACA JUGA:Indonesia Lamban dalam Pembangunan Transportasi Publik, Presiden Jokowi : Hampir di Semua Pulau

Jadi, jika olahraga dilakukan dengan cara yang benar dan tidak berlebihan, berolahraga saat puasa aman. Tetapi ingat, kamu juga harus mengenali bagaimana keadaan kondisi tubuhmu. Jika lemas dan lelah yang dialami selama puasa cukup berat, jangan paksakan dirimu untuk berolahraga.

Selain itu, jika kamu memiliki penyakit atau gangguan kesehatan yang membuatmu butuh istirahat dan tidak diperbolehkan untuk terlalu letih, konsultasikan ke dokter mengenai pilihan olahraga yang sesuai dengan kondisimu. (Selviana)

Sumber: