KO Brutal Jeka Saragih Bikin Lawan Bungkam Indonesia Unjuk Gigi di UFC

JEKTVNEWS.COM - Tak butuh waktu lama bagi Jeka Saragih untuk membuktikan bahwa Indonesia punya taji di dunia seni bela diri campuran. Dalam laga panas melawan Yoo Joo-sang, petarung asal Sumatera Utara ini tampil ganas dan menghancurkan lawan hanya dalam waktu singkat.

Pertarungan yang digelar dalam ajang Road to UFC di Shanghai itu menjadi saksi bisu bagaimana kekuatan, kecepatan, dan strategi Jeka mampu menumbangkan petarung Korea Selatan yang digadang-gadang sebagai kuda hitam.

Jeka hanya butuh satu ronde untuk menyelesaikan pertandingan dan caranya bukan sembarangan, KO telak.

BACA JUGA:Skuad Samurai Biru Rontok, 2 Bek Jepang Cabut Sebelum Lawan Indonesia – Kokoh atau Rapuh?

Nama Jeka Saragih makin harum sejak beberapa tahun terakhir, terutama setelah dirinya tampil memukau di berbagai laga regional Asia. Dikenal sebagai petarung disiplin dengan gaya eksplosif, Jeka telah membuktikan bahwa ia bukan hanya sensasi media sosial semata.

Sebagai atlet MMA asal Indonesia, Jeka menapaki tangga karier dari bawah. Ia mulai dari pertarungan lokal di Medan, beranjak ke ajang nasional, hingga akhirnya menembus panggung Asia melalui Road to UFC.

Faktor pembeda Jeka dari petarung lain adalah ketenangannya dalam menghadapi tekanan, kekuatan pukulan tangan kanan yang brutal, dan kecepatan membaca arah serangan lawan.

BACA JUGA:Pertarungan Sengit di MotorLand Sprint Race MotoGP Aragon 2025

Begitu bel ronde pertama dibunyikan, Jeka langsung mengambil inisiatif serangan. Ia tak memberi ruang bagi Yoo untuk mengembangkan permainan. Pukulan demi pukulan dilancarkan, dan dalam waktu kurang dari tiga menit, sebuah kombinasi hook kanan dan jab kiri mendarat telak ke wajah lawan.

Yoo Joo-sang langsung terjatuh, dan wasit tak punya pilihan selain menghentikan pertandingan. KO tercatat secara resmi dan Jeka keluar sebagai pemenang dengan penuh gaya.

Para penonton bersorak, sebagian bahkan terkejut betapa cepatnya pertarungan usai. Tapi Jeka memang sudah mempersiapkan segalanya sejak jauh hari.

Salah satu hal menarik pasca pertandingan adalah sikap Yoo Joo-sang. Petarung asal Korea Selatan itu terlihat tertunduk di sudut oktagon. Tidak ada pernyataan keras, tidak ada protes. Diamnya menjadi bentuk pengakuan bahwa malam itu, Jeka adalah petarung yang lebih unggul.

Yoo memang punya catatan bagus di ajang-ajang sebelumnya. Namun menghadapi Jeka, ia tampak tak siap dengan intensitas serangan lawan. Tak sedikit pengamat yang menilai bahwa strategi Yoo terlalu pasif untuk mengatasi gaya bertarung agresif Jeka.

BACA JUGA:Ranking FIFA Timnas Indonesia Naik-Turun di Jalur Menuju 100 Besar Dunia

Di media sosial, nama Jeka langsung meroket. Video KO-nya viral di TikTok, Instagram, dan X (Twitter). Netizen Indonesia memuji Jeka sebagai “pejuang sejati”, “kebanggaan bangsa”, hingga “The Real Fighter”.

Sumber: