Waspada Demam Berdarah: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya

JEKTVNEWS.COM - Demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit yang cukup serius dan sering terjadi di Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Untuk mencegah dan mengatasi DBD, penting bagi kita untuk mengenali gejala-gejalanya dan mengetahui cara pencegahan yang efektif.

Gejala DBD dapat bervariasi pada setiap individu, namun umumnya meliputi:

1. Demam tinggi mendadak: Suhu tubuh bisa mencapai 39-40 derajat Celsius.

2. Sakit kepala: Terutama terasa di belakang mata.

3. Nyeri otot dan sendi: Rasa sakitnya bisa sangat hebat.

4. Ruam kulit: Muncul bercak-bercak merah pada kulit.

5. Mual dan muntah: Bisa disertai dengan nafsu makan yang menurun.

6. Perdarahan: Bisa berupa mimisan, gusi berdarah, atau muncul bintik-bintik merah pada kulit yang jika ditekan tidak mudah memucat. Namun, tidak semua penderita DBD mengalami semua gejala di atas. Beberapa gejala mungkin lebih dominan pada satu orang dibandingkan orang lainnya.

BACA JUGA:Kasus DBD Masih Ditemukan, Masyarakat Diminta Jaga Kebersihan Lingkungan

Cara Pencegahan Demam Berdarah

Pencegahan DBD lebih baik daripada pengobatan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan:

- Memberantas sarang nyamuk: Menguras bak mandi, tempat penampungan air, dan vas bunga secara rutin. Menutup rapat tempat penampungan air. Membuang barang bekas yang dapat menampung air hujan. Memelihara ikan di dalam bak mandi atau kolam kecil untuk memakan jentik nyamuk.

- Menggunakan kelambu: Terutama saat tidur, terutama pada malam hari ketika nyamuk Aedes aegypti paling aktif.

- Memakai pakaian yang menutupi tubuh: Untuk mengurangi luas permukaan kulit yang terpapar gigitan nyamuk.

Sumber: