Influencer dan Content Creator Wajah Baru di Dunia Hiburan Modern
Influencer dan Content Creator Wajah Baru di Dunia Hiburan Modern-Shutterstock-
JEKTVNEWS.COM- Influencer dan content creator telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia hiburan saat ini, mengubah cara orang mengonsumsi media dan berinteraksi dengan budaya populer.
Berbeda dengan selebriti tradisional yang sering kali memulai karier mereka melalui media mainstream seperti televisi atau film.
Influencer dan content creator lebih sering muncul melalui platform digital, seperti Instagram, YouTube, TikTok, dan platform berbagi konten lainnya.
Keberadaan influencer dan content creator tidak hanya memengaruhi tren hiburan, tetapi juga menciptakan cara baru dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan audiens.
Dikutip dari jurnal Digital Media and Society, fenomena ini menunjukkan bagaimana digitalisasi hiburan telah memberi peluang bagi individu untuk tampil di depan publik tanpa harus terikat pada industri hiburan tradisional.
BACA JUGA:Pandangan Islam terhadap Posisi Wanita
Perbedaan utama antara influencer dan content creator terletak pada tujuan dan dampak dari konten yang mereka buat. Influencer lebih fokus pada kemampuan mereka untuk mempengaruhi keputusan audiens, terutama dalam hal membeli produk atau mengikuti tren tertentu.
Influencer biasanya bekerja sama dengan merek untuk mempromosikan produk atau jasa, menggunakan pengaruh mereka untuk memengaruhi preferensi konsumen.
Sebaliknya, content creator lebih menekankan pada pembuatan konten yang orisinal dan menarik, yang sering kali mencakup vlog, tutorial, tantangan, atau cerita-cerita kreatif lainnya.
Meskipun keduanya memiliki audiens yang setia, tujuan utama mereka berbeda influencer bertujuan untuk memengaruhi, sementara content creator fokus pada menciptakan karya yang dapat menghibur atau menginspirasi orang.
BACA JUGA:Tenun Warisan Budaya yang Menjaga Identitas Nusantara
Pergeseran ini berawal dari cara konsumen mengakses hiburan. Media sosial telah menggantikan banyak saluran hiburan tradisional, memberi ruang bagi individu untuk menonjolkan diri mereka sebagai sumber hiburan yang terjangkau dan mudah diakses.
Content creator memanfaatkan teknologi untuk menciptakan karya yang lebih autentik dan personal, yang sering kali lebih mudah didekati oleh audiens daripada produk hiburan besar yang dihasilkan oleh industri.
Dikutip dari jurnal Entertainment Industry Review, fenomena ini menunjukkan bahwa content creator lebih dapat menghubungkan diri mereka dengan audiens melalui pendekatan yang lebih personal dan langsung, menciptakan hubungan yang lebih erat antara pembuat konten dan penonton.
Sumber: