Enginering Tim Satgas Yonmek TNI KONGA XIII-R/UNIFIL Bantu Masyarakat Lebanon Dalam Community Walk

JEKTVNEWS.COM – Dalam rangka menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat Lebanon, kali ini Tim Eanginering Satgas Yonmek TNI KONGA XIII-R / UNIFIL bekerjasama dengan Staf CIMIC melalui kegiatan Community Walk melaksanakan kegiatan perbaikan gawang di lapangan futsal milik Ganduriyah Public School yang sudah lama rusak, Rabu (8/5).

Kepedulian Satgas Yonmek TNI KONGA XIII-R/UNIFIL melihat fasilitas olahraga yang tidak bisa digunakan oleh masyarakat Lebanon dikarenakan gawangnya rusak, maka Komandan Satgas Yonmek TNI KONGA XIII-R / UNIFIL Kolonel Inf Ragung Ismail Akbar, segera mengerahkan Tim Engineringnya untuk memperbaiki gawang dan membersihkan lapangan futsal tersebut.

BACA JUGA:PJ Wali Kota Jambi Kunjungi Rumah Budidaya Lebah Madu

“Sayang sekali apabila ada fasilitas olahraga tetapi tidak dapat digunakan, maka kita bantu perbaiki sehingga dapat dimanfaatkan kembali lapangan futsal tersebut oleh anak-anak disekolah tersebut dan masyarakat sekitarnya," terang Dansatgas.

Kepala sekolah Ganduriyah Public School Director Mr. Ahmad Kdouh menyambut baik apa yang dilakukan Satgas, dan mengucapkan banyak terimakasih akhirnya lapangan futsal tersebut dapat digunakan kembali oleh siswanya dan masyarakat karena sudah lama rusak dan tidak dapat digunakan.

BACA JUGA:Gubernur Al Haris Targetkan Jambi Masuk 10 Besar di PON Aceh-Sumut

“Terimakasih banyak kami ucapkan atas perhatian Satgas Indobat, kita bisa lihat anak-anak sangat senang bermain bola, mereka sudah lama sangat berharap dapat menggunakan lapangan ini Kembali”, ungkapnya.

Selain memperbaiki fasilitas olahraga, Satgas Indobat melalui Kasi Cimic Mayor Chk Eka Yudha Kurniawan, juga memberikan bola futsal untuk dapat digunakan dan di manfaatkan sebagai sarana olahraga di sekolah tersebut.

BACA JUGA:Delvintor Semakin Percaya Diri, Crosser Astra Honda ini Siap Taklukan MXGP Galicia, Spanyol

Belum selesai perbaikan gawang, anak-anakpun sudah tidak sabar untuk mencoba bola baru dan lapangan yang dapat digunakan kembali, sementara tim Engagement juga sibuk mengajak bermain anak-anak disekolah tersebut mengajarkan permainan-permainan baru sehingga mereka dapat melupakan sejenak konflik yang sedang berlangsung di negaranya.

Sumber: