Pemkot Jambi Buat Kolam Retensi Sebagai Solusi Penanganan Banjir

KOTA JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Bencana banjir masih menjadi perhatian serius oleh pemerintah KOTA JAMBI, khususnya di musim hujan ini. Pemerintah berencana akan membangun embung atau kolam retensi sebagai solusi penanganan banjir.

Kota Jambi masih kerap direndam banjir bandang saat hujan lebat turun lebih dari dua jam. Akibatnya sejumlah daerah di Kota Jambi menjadi terendam banjir hingga masuk ke dalam rumah warga.

BACA JUGA:Harga Bawang dan Sejumlah Varian Sayur di Kota Jambi Mengalami Kenaikan

Pemerintah Kota Jambi akan menyiapkan solusi penanganan banjir disejumlah daerah. Salah satunya membangun embung atau kolam retensi yang akan menampung dan meresap air agar tidak banjir.

PJ Wali Kota Jambi Sri Purwaningsih mengatakan, pihaknya telah mengusulkan pembangunan embung tersebut ke pemerintah pusat. Pasalnya, pembangunan embung itu membutuhkan anggaran yang cukup besar.

BACA JUGA:Akibat Hujan Perumahan Namura Indah 3 Kembali Terendam Banjir

Direncanakan, embung akan di buat di kawasan Pasar Jambi, setelah aliran sungai dilakukan normalisasi.

“Saya mendapatkan laporan bahwa sudah disiapkan tanah yang tadi sampaikan. Tanah-tanah untuk pembangunan embung tadi, tapi karena pembangunan kolam retensi itu adalah kewenangannya Pemerintah Pusat maka tentu Pemerintah Daerah yang tidak bisa serta-merta untuk menjalankan dengan APBD-nya,” ucapnya, Jumat (10/5).

“Selain itu juga kita mempunyai keterbatasan untuk pembangunan dalam skala besar seperti itu, tapi Alhamdulillah di awal tahun yang lalu saya bersurat ke Menteri Pekerjaan Umum dan kami sampaikan bahwa di Kota Jambi ini sudah disiapkan lahan dengan lengkap baik hak milik nomor sekian, nomor sekian sertifikatnya saya tuliskan di situ. Mohon bantuan untuk Kementerian PU menindaklanjuti membangunkan kolam retensi ini. Dan Alhamdulillah-nya lagi dijawab hingga saat ini masih sedang dalam proses,” lanjutnya.

BACA JUGA:Realisasi Pendapatan Negara di Jambi Sebesar Rp1,6 triliun

Ditargetkan pekerjaan akan dilakukan tahun ini oleh kementrian PUPR Republik Indonesia. Diharapkan ini mampu mengatasi banjir di Kota Jambi.

Sumber: