Demi Kebutuhan Pasokan Listrik di Sumatera, Pemerintah Provinsi Jambi Membuka Angkutan Batu Bara Jalur Darat

Demi Kebutuhan Pasokan Listrik di Sumatera, Pemerintah Provinsi Jambi Membuka Angkutan Batu Bara Jalur Darat

Gubernur Jambi Al Haris dan Kadis Kominfo Provinsi Jambi Ariansyah-Ist-

JAMBI, JEKTNEWS.COM - Pemerintah Provinsi JAMBI kembali membuka jalur operasi angkutan batu bara lewat darat di JAMBI.

Hal ini lantaran kebutuhan penyokong aliran listrik yang ada di wilayah sumatera dan sekitarnya.

Gubernur Jambi Al Haris mengatakan bahwa, saat ini ada sekitar 20 persen kebutuhan listrik di Sumatera bersumber dari batu bara di Provinsi Jambi.

BACA JUGA:PPN Tetap Naik Menjadi 12 Persen pada 2025, Dampaknya bagi Masyarakat dan Sektor Ekonom

"Batu bara kita buka ini untuk pasokan PLN. Karena PLN membutuhkan bahan bakar dari batu bara," ucap Gubernur Jambi Al Haris.

Setelah di bukanya kembali jalur angkutan batu bara di Jambi, sempat mengalami kemacetan beberapa waktu lalu di wilayah Kabupaten Batang Hari.

Dikatakan Gubernur Jambi, dibukanya jalur operasi angkutan batu bara lewat darat ini masih dalam tahapan uji coba.

Akan tetapi, Pemerintah Provinsi Jambi tetap upaya angkutan batu bara ini menggunakan jalur sungai untuk mengirimkan pasokan tersebut ke Stockpile yang ada di Jambi.

BACA JUGA:5 Tradisi Istimewa di Malam Puasa Ramadhan di Jambi

Jika suplai batu bara ini dihentikan, menurutnya, akan ada sistem yang terganggu 

"Ada satu hal yang terganggu yaitu listrik. tolong berikan pemahaman kepada masyarakat bahwa yang kita beri hari ini yang kontrak dengan PT PLN, yang untuk kebutuhan bahan bakar batu bara untuk PLN," jelasnya.

Dibukanya jalur batu bara ini sesuai dengan instruksi Gubernur Jambi nomor 1/INGUB/DISHUB/2024 tentang pengaturan lalu lintas angkutan batu bara.

BACA JUGA:Sejarah Puasa Ramadhan: Kewajiban Penuh Berkah bagi Umat Islam

Ditambahkan Kadis Kominfo Provinsi Jambi Ariansyah menyampaikan bahwa, Pemerintah Provinsi Jambi juga akan membuat skema untuk mengatur aktivitas angkutan batu bara di Jambi.

Sumber: