JEKTVNEWS.COM - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membantah bahwa tidak ada kebocoran data kependudukan di Ditjen Dukcapil.
Sebelumnya, ramai adanya dugaan kebocoran 337 juta data kependudukan Ditjen Dukcapil.
BACA JUGA:Dewa Dosa Beelzebub di Record of Ragnarok, 6 Kekuatan Maha Dahsyat
Data itu berisi nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga (KK), bahkan juga nomor Akta Lahir dan Nikah.
“Sejauh ini, tidak ditemukan jejak kebocoran data pada Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) Terpusat online, yang dijalankan oleh Ditjen Dukcapil Kemendagri saat ini,” kata Dirjen Dukcapil Kemendagri Teguh Setyabudi, Rabu (19/7).
BACA JUGA:Desember 2024 Jalan Tol Jambi-Betung Selesai, Edi Purwanto Ungkap ManfaatnyaMenurutnya, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) juga Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Selain itu, sekarang telah dilakukan mitigasi preventif dan audit investigasi terkait dugaan kebocoran data kependudukan.
BACA JUGA:Jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung Besok Langsung di Resmikan Presiden Jokowi
“Kami sampaikan kembali bahwa Ditjen Dukcapil Kemendagri bersama dengan BSSN dan stakeholders terkait telah melaksanakan mitigasi preventif dan audit investigasi secara cepat,” tutupnya.