Mourinho Terpukul karena Tottenham Kehilangan Son Heung-min Dua Bulan

Rabu 19-02-2020,13:14 WIB
Editor : Ra

Laga antara Aston Villa versus Tottenham Hotspur pada Minggu malam lalu (16/2) baru berjalan 50 detik. Tapi, wide attacker Spurs Son Heung-min sudah berguling di lapangan Villa Park. Sonny –sapaan Son Heung-min– bertabrakan dengan bek Villa Ezri Konsa.

Sesaat sebelum jatuh, Sonny berusaha menghindari benturan keras dengan menjadikan tangan kanannya sebagai tumpuan. Meski tak sampai berbunyi krakkk, bintang timnas Korsel itu jelas mengalami nyeri di siku kanan.

Sonny pada akhirnya memang bermain penuh (90 menit). Tapi, dia menahan sakit. Semuanya terbayar lunas karena dia membuat brace. Kemenangan 3-2 Spurs menjadi heroik karena Sonny mencetak gol keduanya pada menit ke-90+4.

Nah, tanda-tanda Sonny menderita sakit luar biasa terlihat saat post-match interview oleh Sky Sports. Sonny memegang siku tangan kanannya terus ketika mendampingi rekannya, bek Toby Alderweireld, diwawancarai.

Spurs sebetulnya berusaha menutupi kabar retak tulang di siku Sonny. Pada Senin lalu (17/2), tim dokter memeriksa Sonny. Dan, diketahui Sonny harus menjalani operasi untuk kesembuhannya. Proses kesembuhan pun diperkirakan memakan waktu maksimal delapan pekan atau dua bulan. Artinya, Sonny bakal menemani striker Spurs Harry Kane yang menepi juga sampai April.

’’Kehilangan dia (Son Heung-min) adalah pukulan telak bagi tim kami menuju fase knockout Liga Champions,’’ kata pelatih Spurs Jose Mourinho kepada Football London. Sonny tidak hanya absen dalam laga melawan RB Leipzig dini hari nanti (20/2), tetapi juga di Red Bull Arena pada 11 Maret mendatang.

Saat ini Sonny berada dalam puncak permainan terbaik. Enam gol dalam lima laga terakhir Spurs adalah capaian impresif pemain 27 tahun itu. Tanpa Kane dan kini Son, Mourinho bakal memainkan para gelandang serangnya sebagai false nine. Lucas Moura lebih difavoritkan ketimbang Dele Alli atau rekrutan di bursa transfer musim dingin, Steven Bergwijn.

Tags :
Kategori :

Terkait