JEKTVNEWS.COM - Hiperhidrosis palmar adalah kondisi medis di mana seseorang mengalami keringat berlebih pada telapak tangan. Meskipun terkesan sepele, kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan menurunkan kepercayaan diri.
Apa Penyebabnya? Penyebab pasti hiperhidrosis palmar belum diketahui secara pasti, namun beberapa faktor diduga menjadi pemicunya:
1. Genetik: Kemungkinan terbesar adalah faktor keturunan. Jika ada anggota keluarga yang mengalami kondisi serupa, risiko Anda untuk mengalaminya juga lebih tinggi.
2. Sistem saraf: Gangguan pada sistem saraf yang mengatur produksi keringat dapat menyebabkan kelenjar keringat bekerja lebih aktif.
3. Emosi: Stres, kecemasan, atau gugup dapat memicu produksi keringat berlebih.
BACA JUGA:Fenomena Menarik, 9 Penjelasan Mengapa Kita Mengeluarkan Keringat Saat Berpikir?
Gejala Lain yang Mungkin Muncul
Selain telapak tangan yang basah, Anda mungkin juga mengalami:
- Keringat berlebih di area lain: Seperti kaki, ketiak, atau wajah.
- Kulit memerah: Terutama pada area yang sering berkeringat.
- Bau badan: Karena bakteri mudah tumbuh pada kulit yang lembap.
- Kerusakan kulit: Akibat gesekan terus-menerus antara kulit yang basah dan benda-benda lain.
Bagaimana Cara Mengatasinya? Ada beberapa cara untuk mengatasi hiperhidrosis palmar, antara lain: Menggunakan antiperspiran yang mengandung aluminium klorida dapat membantu mengurangi produksi keringat. Dokter mungkin meresepkan obat-obatan seperti antikolinergik atau iontophoresis untuk mengurangi keringat.
BACA JUGA:Aroma Surgawi yang Bikin Nagih: Manfaat Kesehatan dari Minyak Gaharu
Suntikan botox dapat membantu memblokir sinyal saraf yang merangsang kelenjar keringat. Untuk kasus yang parah, operasi simpathektomi dapat menjadi pilihan terakhir. Terapi perilaku kognitif dapat membantu mengatasi kecemasan dan stres yang memicu keringat berlebih.