Anggota DPRD Kota Jambi Dapil 3 Tinjau Erosi Tanah Di Bibir Sungai Batanghari
Kota Jambi - Anggota DPRD Kota Jambi Dapil 3 Kemas Faried Alfarelly turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi erosi tanah di kawasan bibir Sungai Batanghari tepatnya di Kelurahan Pasir Panjang dan Tanjung Raden Kecamatan Danau Teluk pada Senin Siang (3/02).
Menanggapi hal tersebut Faried mengajak pihak Dinas PUPR dan Komisi 3 DPRD kota Jambi untuk melihat langsung kondisi kawasan tersebut. Kegiatan ini di hadiri Camat Danau Teluk, Lurah Pasir Panjang dan Tanjung Raden, serta perwakilan unsur Forkopimda.
Faried turun langsung ke lapangan, Karena sebelumnya mendapatkan laporan dari warga yang merasa resah dengan kondisi tanah di pinggir sungai Batanghari yang semakin terkikis, lantaran di kawasan tersebut belum dibangun turap permanen. Pada peninjauan tersebut turun terlihat beberapa warga sudah mengosongkan rumahnya karena merasa khawatir jika musim penghujan tanah semakin terkikis.
Anggota DPRD kota Jambi Dapil 3 Kemas Faried Alfarelly mengatakan, kegiatan turun lapangan yang dilakukannya guna Menindaklanjuti Musrenbang Kelurahan yang Menyampaikan keluhan terkait persoalan bibir Sungai Batanghari yang sudah mengalami erosi. Faried menyebutkan terdapat hampir 50 meter tanah terkikis yang sangat membahayakan warga sekitar.
Selain itu pada lokasi ini terdapat beberapa aset pemerintah seperti tanah Polsek Danau Teluk, PDAM dan kantor Lurah. " Hampir 50 Meter itu sudah terkikis dan sangat membahayakan warga sekitar ada beberapa pemerintah di sini yaitu pertama Polsek dan pada Kecamatan Danau Teluk kemudian PDAM kantor lurah dan beberapa aset lainnya itu tinggal beberapa puluh meter lagi ini kalau kita biarkan Tidak melibatkan dinas PUPR Kota terkait SDA untuk memberikan dasar awal pokok permasalahan ini ini harus dibahas secara khusus dan serius."Jelasnya.
Pimpinan komisi 3 DPRD kota Jambi Umar Faruq mengatakan berdasarkan hasil tinjauan memang dibenarkan terdapat Pengikisan tanah dalam hal ini butuh perhatian dan penanganan segera dari pemerintah.
"memang sudah kita lihat ke lapangan erosi yang dulunya, dataran ini jauh sekarang sudah sudah mendekati jalan, dan terkikis beberapa meter. Artinya ini memang perlu bantuan dari perhatian dari pemerintah karena ini mengingat banyak kepentingan kepentingan masyarakat." Ungkap Umar Faruq
Selain peninjauan di bibir Sungai Batanghari, Kemas Faried mendapat usulan untuk pembangunan destinasi wisata di Danau Teluk yang berada berdekatan dengan Sungai Batanghari, berdasarkan kondisi geografis hal ini dinilai menarik dan butuh realisasi pembangunan.
Sumber: