5 Tips Merawat Aki Sepeda Motor Agar Semakin Awet

5 Tips Merawat Aki Sepeda Motor Agar Semakin Awet

jektvnews.com - Aki adalah salah satu komponen pada motor yang memiliki peran penting dalam penggunaannya selain menjadi kunci utama agar starter motor dapat dinyalakan, fungsinya juga sekaligus untuk menyalakan komponen kelistrikan seperti head lamp, lampu sign dan lampu indicator.

Senior Technical Instructor PT Sinar Sentosa Primatama (Sinsen) Erfinando mengatakan aki dibedakan menjadi 2 jenis yaitu aki basah dan aki kering.

Aki basah mengandung cairan berupa asam sulfat (H2SO4) dan diperlukan perawatan secara berkala, sedangkan aki kering mengandung gel sebagai pengganti cairan elektrolit yang memiliki sifat sulit menguap dan tidak perlu melakukan isi ulang seperti aki basah dan sering disebut maintenance free (bebas perawatan) dan tahan lama.

Berikut tips merawat aki motor agar lebih awet :

1. Perhatikan penggunaan aksesoris pada motor anda

Jangan menggunakan aksesoris yang berlebihan pada motor, penggunaan aksesoris yang terkait kelistrikan akan mengkonsumsi arus battery/aki secara berlebihan yang menyebabkan battery/aki menjadi berumur lebih pendek.

SengGOL DONG!!, Bawa Pulang Honda Scoopy Dp Hanya Rp 1 Jutaan

2. Jangan menyalakan starter elektrik secara paksa

Jangan menyalakan starter secara paksa, terutama pada kendaraan yang memakai Smartkey. Perhatikan juga voltase battery/aki pada kendaraan yang memiliki indicator di speedometer, jika indicator battery menunjukkan voltase dibawah 12 Volt maka gunakan engkil atau kick stater untuk menyalakan sepeda motor.

3. Biasakan memanaskan mesin sepeda motor

Apabila mesin dalam keadaan dingin atau lama tidak digunakan, pada saat menyalakan sepeda motor arus battery/aki dikonsumsi dan pada saat memanaskan battery akan melakukan pengisian selain pada saat berkendara.

4. Pada type battery/aki kering lakukan pemeriksaan secara berkala

Saat motor diservice perhatikan ketinggian cairan electrolit, jika berada di bawah batas upper maka segera tambah cairan electrolit atau air suling dan hindari mengisi cairan electrolit battery melebihi batas upper.

5. Periksa kondisi battery/aki

Sumber: