Pelaku Penganiayaan Tukang Bakso Menyesal

Pelaku Penganiayaan Tukang Bakso Menyesal

JAMBI - Tim Opsnal Rang Kayo Hitam Satreskrim Polresta Jambi, berhasil menangkap seorang pria bernama Aswin Fardiansyah. Dia diamankan karena terlibat  kasus penganiayaan terhadap seorang pedagang bakso bernama Iwan Sunarya, Jumat (4/12) lalu.

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi Sabtu (28/11) lalu di depan Halte Rumah Sakit Umum (RSU) Abdul Manap Kota Jambi, dan video tersebut sempat viral karena ada yang merekam dan mengunggahnya di media sosial (medsos).

Kasat Reskrim Polresta Jambi, AKP Handres mengatakan, pelaku merupakan warga Perumahan Villa Melati Asri II, Kelurahan Mayang Mangurai, Kecamatan Alam Barajo. Kasus ini sendiri bermula saat pelaku yang mengendari mobil Hyundai berwarna merah berhenti di lokasi kejadian untuk memesan dua mangkok bakso kepada korban.

Saat akan membayar, pelaku tidak terima karena korban menyebutkan harga dua mangkok bakso tersebut Rp 40 ribu. Karena kesal, pelaku lantas menendang korban sebanyak tiga kali, dua kali ke arah kemaluan dan satu kali ke arah perut.

Dari video yang beredar, terlihat jika tendangan ke arah perut membuat korban tertelungkup ke tanah. Kejadian ini lantas dilaporkan korban kepada pihak kepolisian. Setelah melakukan penyelidikan, akhirnya pihak kepolisian berhasil menangkap pelaku. “Pelaku saat ini diamankan di Mapolresta Jambi guna pemeriksaan lebih lanjut, dan sebenarnya pelaku ini memng sudah mau menyerahkan dirinya, setelah melihat video dirinya viral,” ujar Handres.

Saat melakukan penangkapan di kediamannya pelaku memang sudah pasrah akan dibawa tanpa perlawanan yang berarti. “Untuk saat ini pelaku akan kita kenakan pasal 351 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan dengan ancaman penjara 2 tahun,” tambahnya. 

Sementara itu,  dari keterangan pelaku sendiri yakni, Aswin mengatakan bahwa dirinya telah menyesali perbuatannya, karena sudah melakukan perbuatan yang tidak seharusnya dilakukannya. “Saya sangat menyesal sekali, saya minta maaf,” jelasnya sambil menundukan kepalanya. (scn)

Sumber: