Awas! FB Gubernur Palsu

Awas! FB Gubernur Palsu

BABEL – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman terpaksa angkat bicara perihal beredarnya akun Facebook yang mengatasnamakan dirinya dengan foto profil seorang wanita dengan tulisan tak pantas.

Melalui keterangan tertulis yang diterima Babel Pos tadi malam (Rabu, 21/10), Erzaldi pastikan akun Facebook tersebut bukan lah miliknya. Disebutkan dia, akun pribadinya baik Facebook maupun Instagram memiliki verifikasi dengan centang biru.

“Dengan ini saya bisa memastikan bahwa akun asli yang saya miliki hanya ini. Akun yang telah terverifikasi dan bercentang biru,” kata Erzaldi seperti dikutip dari Babel Pos (Fajar Indonesia Network Grup).

Ia juga mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap beredarnya akun palsu di facebook atau berbagai platform media sosial lain yang mengatasnamakan dirinya.

“Hati-hati. Abaikan kalau ada oknum atas nama saya di media sosial yang mengirimkan pesan serta meminta hal yang tidak wajar. Insya Allah setiap hari melalui akun ini dan instagram, saya tetap mengabarkan kerja dan kinerja Pemprov Babel,” ungkapnya.

Untuk saat ini, masyarakat dapat berhubungan langsung dengan Gubernur Babel, Erzaldi Rosman dengan mengikuti media sosial resminya di halaman facebook @ErzaldiRosmanDjohanOfficial dan instagram di @erzaldi.rosmandjohan.

Babel Pos pun turut memantau akun Facebook yang disebutkan Gubernur Erzaldi, dan benar dalam mesin pencari Facebook memuat beberapa akun atas nama Erzaldi Rosman. Salah satunya yang memuat foto profil yang kurang pantas.

Ditelisik, perubahan foto profil pada Selasa malam pukul 22.28 WIB dengan berlatarkan foto pelantikan Erzaldi oleh Presiden Joko Widodo bersama kepala daerah lainnya di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Hal ini pun memancing reaksi beberapa pertemanan di akun tersebut yang menduga diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab. “Astagfirullah.. ni pazti fb pak erzaldi kene hack urg,” kata akun Ema Wti. Dan disambut komentar lainnya yang berharap pelaku hacker dapat segera diamankan pihak kepolisian.

Sumber: