JEKTVNEWS.COM - Kunang-kunang selalu menjadi sumber daya tarik bagi orang-orang dari segala usia.
Serangga yang mempesona ini dikenal karena kemampuannya yang unik untuk menerangi langit malam dengan bioluminesensinya.
BACA JUGA:Vertikal Garden: Solusi Berkebun Untuk Ibu Rumah Tangga
Tapi bagaimana kunang-kunang menghasilkan cahaya ajaib ini? Dan apa tujuannya?
Kunang-kunang, yang sebenarnya adalah kumbang, menghasilkan cahaya melalui reaksi kimia yang disebut bioluminescence.
BACA JUGA:Meuthia Gina Larissa Penari Berparas Cantik Tampil Menawan di HUT Kota Jambi ke 77 Tahun
Proses ini terjadi pada organ pemancar cahaya khusus yang terletak di perut kunang-kunang.
Cahaya dihasilkan ketika zat yang disebut luciferin bereaksi dengan oksigen dan enzim yang disebut luciferase.
Cahaya yang dihasilkan adalah cahaya dingin, artinya menghasilkan panas yang sangat sedikit.
Tujuan dari cahaya kunang-kunang adalah untuk menarik jodoh. Setiap spesies kunang-kunang memiliki pola kedipan unik yang digunakan untuk memberi sinyal kepada calon pasangan.
Kunang-kunang jantan akan terbang berkeliling dan mengedipkan cahayanya dengan pola tertentu, sedangkan kunang-kunang betina akan tetap diam dan merespons dengan pola kedipannya sendiri.
Setelah jantan dan betina menemukan satu sama lain, mereka akan kawin dan bertelur.
Namun, tidak semua spesies kunang-kunang menggunakan cahayanya untuk kawin.
BACA JUGA:Anti Penuaan! Ini 6 Manfaat Memakai Serum Pada Wajah