jektvnews.com - Pembangunan proyek ruas Jalan Tol Trans- Sumatera (JTTS) telah mulai beroperasi penuh, proyek pembangunan Jalan Tol Trans- Sumatera ini memiliki panjang lebih kurang 599 kilometer, dengan waktu tempuh 5 jam – 6 jam perjalanan.
Dengan menempuh perjalanan dengan hitungan perjam saja, tol sepanjang 599 km ini, kalian sudah dapat beberapa Provinsi yang ada di wilayah Sumatera.
Tol yang dibangun dengan panjang 599 km ini, meliputi 9 ruas mulai dari Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) sepanjang memiliki panjang 141 kilometer, tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka) dengan panjang 189 kilometer, Tol Palembang-Indralaya (Palindra) sepanjang kurang lebih 22 kilometer, dan Tol Medan-Binjai (Mebi) sepanjang 17 kilometer.
Selanjutnya, Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) sepanjang 132 kilometer, Tol Binjai-Langsa Seksi 1 membentang 12 kilometer, dan Tol Taba Penanjung-Bengkulu 18 kilometer, serta Tol Bangkinang-Pangkalan 31 kilometer.
Pembangunan ruas jalan ini di targetkan oleh PT Hutama Karya (Persero) selaku kontraktor dan pengelola JTTS mulai dapat di operasikan tahun 2023 ini. Kelima ruas yang dimaksud yakni, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim (Seksi Simpang Indralaya-Prabumulih), Tol Indrapura-Kisaran (Seksi 1 dan 2),dan Tol Binjai-Langsa (Seksi Binjai-Pangkalan Brandan).
Selanjutnya, ada Tol Sigli-Banda Aceh (Seksi 1,5,6), serta Tol Pekanbaru-Padang (Seksi Bangkinang-Pangkalan).
“Keseluruhan ruas tersebut progres pembangunannya sudah cukup signifikan yakni rata-rata diatas 50 persen,” ujar Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro, dikutip dari lamaan resmi Hutamakarya, Senin (23/1).
Lebih detailnya, pembangunan Tol Simpang Indralaya-Muara Enim (Seksi Simpang Indralaya-Prabumulih) sepanjang 65 kilometer saat ini sudah mencapai 89 persen.
Demi mendukung konektivitas sentra-sentra produksi hingga akses ke berbagai destinasi wisata di Sumatra Utara dan sekitarnya, pembangunan Tol Indrapura-Kisaran (Seksi 1 dan 2) sepanjang 47 kilometer sudah mencapai 78 persen.
Sementara, untuk Tol Binjai-Langsa (Seksi Binjai-Pangkalan Brandan) sepanjang 58 kilometer, saat ini progres pembangunannya sudah mencapai 58 persen. Lalu, ada pembangunan Jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Seksi 1,5,6) sepanjang 38 kilometer yang sudah mencapai 81 persen. Terakhir, pembangunan JTTS yang direncanakan rampung di tahun ini adalah Tol Pekanbaru-Padang (Seksi Bangkinang-Pangkalan) dengan panjang 24,7 kilometer. Saat ini, progres konstruksinya sudah mencapai 73 persen.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 131 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua atas Perpres Nomor 100 Tahun 2014 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol di Sumatera.
Dalam Perpres yang dikelurkan oleh Presiden RI Jokowi tersebut, Pemerintah menugaskan pembangunan jalan tol di Sumatera kepada PT Hutama Karya (Persero).
Setidaknya, ada 14 ruas Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) yang harus beroperasi pada akhir tahun 2024 nanti.
Sesuai dengan Perpres 131 Tahun 2022 yang sebagaimana tercantum dalam Pasal 2A ayat 5 beleid tersebut yang berbunyi:
"Pengoperasian ruas Jalan Tol Tahap I dan sebagian Tahap II sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dan ayat (2) huruf a dilaksanakan paling lambat akhir tahun 2024".