Lakukan pengecekan busi setiap 4000 Km dan ganti setiap 8000 Km. Jika busi masih dalam keadaan bagus, lakukan pembersihan busi itu sendiri.
Akan tetapi, bila ada sedikit saja indikasi busi motor mengalami kendala sebaiknya Anda menggantinya dengan busi original yang baru.
BACA JUGA:62.001 kasus DBD Ditemukan di 34 Provinsi, Daerah Jawa Menjadi Salah Satu Kasus Kematian Terbanyak
5. Rem Tetap Berfungsi Normal
Sebagai pengendali kecepatan di sepeda motor, maka rem memiliki peran penting terutama dalam sektor keselamatan. Intensitas pengereman yang tinggi pada saat melakukan perjalanan jauh membuat rem cepet haus.
Khususnya kampas rem yang mulai menipis. Bila kampas rem sudah mulai terindikasi habis atau tipis maka segera ganti dengan yang baru.
Namun, jika kondisi kampas rem masih bagus, tetap perlu dibersihkan agar area pengereman terhindar dari kotoran atau pasir yang dapat menghambat proses pengereman.
6. Cek Kondisi Ban
Pemeriksaan secara rutin kondisi tekanan angin ban serta kondisi ban menjadi kunci dalam berkendara yang aman dan nyaman. Ban yang sudah tipis karena habis terpakai dapat membahayakan bagi pengendara.
Secara petunjuk pemakaian, cek kondisi ban setiap 4000 KM, jika kurang bagus dapat segera diganti dan tentunya dengan tekanan udara yang sesuai spesifikasi dari ban tersebut.
7. Gear Sprocket dan Rantai
Untuk tipe motor bertransmisi manual, cek kondisi gear dan rantai apakah kendor atau terlalu kencang.
Rantai yang terlalu kendor atau kencang dapat merusak beberapa sistem gear serta membahayakan. Untuk tipe matic, dapat cek di bagian CVT dan V-Belt.
BACA JUGA:16 Hari di rumah sakit Jambi Alami Koma Akibat Pengeroyokan, Ibu Korban Minta Pelaku Ditangkap Semua
Sementara lakukan pengecekan setiap 8000 Km dan penggantian V-Belt setiap 24.000 Km, jika sudah masuk di waktu tersebut disarankan untuk segera diganti.
Senior Technical Instructor Sinsen Erfinando mengatakan pengecekan untuk sepeda motor yang telah melakukan perjalanan jauh tidak semata-mata hanya untuk menjaga performa sepeda motor untuk tetap optimal, namun juga dapat menjaga keselamatan pengendara dalam menggunakan sepeda motor kesayangannya.