JEKTVNEWS.COM - Di antara sahabat Rasulullah yang terkenal unik, terdapat sosok bernama Uwais Al-Qarani. Uwais bukanlah sahabat yang pernah bertemu langsung dengan Rasulullah semasa hidupnya. Namun, kisah kedermawanannya yang luar biasa membuat namanya harum sepanjang masa.
Kehidupan Penuh Kesederhanaan:
Uwais dilahirkan di Yaman dan hidup di masa Rasulullah. Sejak muda, Uwais dikenal sebagai sosok yang sangat dermawan. Ia rela berkorban untuk membantu orang lain, meskipun dirinya sendiri hidup dalam kesederhanaan. Bahkan, konon ia rela menjual seluruh hartanya untuk membantu orang lain yang membutuhkan.
BACA JUGA:Kisah Inspiratif Bulan Ramadhan, Salman Al-Farisi: Dari Persia Menuju Hidayah Islam Melalui Mimpi
Dermawan yang Tak Terlihat Malaikat:
Kedermawan Uwais diceritakan begitu luar biasa. Ia tak pernah ragu untuk memberikan bantuan, bahkan saat ia sendiri tidak memiliki apa-apa. Saking dermawannya, ada riwayat yang menyebutkan bahwa malaikat tidak bisa melihat wujud Uwais karena tertutup oleh cahaya dari amal kebaikannya.
BACA JUGA:Gubernur Jambi Al Haris Safari Ramadhan di Kabupaten Sarolangun, Ajak Masyarakat Tingkatkan Silaturahim
Mimpi Uwais dan Doa Rasulullah:
Uwais memiliki keinginan kuat untuk bisa bertemu Rasulullah dan belajar langsung darinya. Namun karena keterbatasan biaya dan kondisi yang tidak memungkinkan, mimpinya tersebut belum terwujud. Suatu ketika, para sahabat Rasulullah bercerita tentang seorang pemuda luar biasa yang sangat dermawan di Yaman.
Mendengar cerita tersebut, Rasulullah langsung bersabda, "Itulah Uwais. Sampaikan salam kepadanya dariku dan beritahukan bahwa kelak nanti doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT."
BACA JUGA:Kantor Sementara Lurah Legok di Jambi Kemalingan, 1 Laptop Dicuri
Wafatnya Uwais dan Harapan untuk Ummat:
Uwais akhirnya wafat di Yaman tanpa pernah bertemu langsung dengan Rasulullah. Namun, doa Rasulullah untuknya menjadi bukti bahwa kedermawan dan keikhlasan Uwais mendapatkan tempat istimewa di sisi Allah SWT.
Kisah Uwais Al-Qarani menjadi teladan bagi umat Islam untuk senantiasa berbuat baik dan membantu sesama, tanpa pamrih dan mengharapkan imbalan.
Pelajaran dari Kisah Uwais Al-Qarani:
BACA JUGA:1 Minggu Bahusni Ditahan, Petani Desa Sumber Jaya Diintimidasi, Minta Pertolongan Presiden Jokowi
Kedermawan yang luar biasa tidak harus diiringi dengan harta yang melimpah.
Niat yang tulus dan keikhlasan dalam berbuat baik akan mendapatkan ganjaran dari Allah SWT.
Membantu sesama manusia merupakan salah satu ajaran penting dalam Islam.