DBD di Muaro Jambi Mencapai 70 Kasus
Demam Berdarah Dengue (DBD) Akibat Nyamuk-ist-
MUARO JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Dinas Kesehatan Muaro Jambi mencatat kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) telah mencapai puluhan orang sejak awal tahun 2024. Terkait dengan hal tersebut pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dengan kasus DBD.
BACA JUGA:IHSG Diprediksi Lanjutkan Tren Penguatan Dampak Positif dari Wall Street!
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Muaro Jambi terjadi peningkatan dari tahun sebelumnya pasalnya tahun sebelumnya hanya di temukan 57 kasus DBD, sementeta di awal tahun 2024 yang belum berakhir telah mencaai 70 kasus. Untuk menekan itu berbagai upaya pun dilakukan pemerintah setempat, salah satunya pemantauan jentik, fogging atau pengasapan.
BACA JUGA:Lonjakan Impor TPT, Kemenperin Harapkan Kebijakan Impor Dikaji Ulang!
Sekretaris Dinas Kesehatan Jonni Ariyanto menyebut menghadapi musim kemarau ini masyarakat diminta untuk tetap mewaspadai penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) karena untuk Muaro Jambi sendiri ditemukan sebanyak 70 kasus DBD sejak Januari hingga Juni 2024, dia menuturkan Kecamatan Sungai Gelam menjadi wilayah yang paling banyak temuan kasus DBD yaitu sebanyak 17 kasus.
BACA JUGA:Seluruh Fraksi DPR RI Sepakati Pembahasan Lanjutan RPP Kebijakan Energi Nasional
Hingga saat ini berbagai upaya terus dilakukan Dinas Kesehatan Muaro Jambi terkait dengan pencegahan demam berdarah pada masyarakat termasuk melalui himbauan kepada warga untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, serta masyarakat juga harus memberikan perhatian kepada tempat-tempat penampungan air di luar lingkungan rumah.
Sumber: