BPBD Sebut 5 Kecamatan Atensi Rawan Karhutlah

BPBD Sebut 5 Kecamatan Atensi Rawan Karhutlah

Karhutlah-YST-

TANJAB BARAT, JEKTVNEWS.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat mewaspadai terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah). Setidaknya ada lima wilayah kecamatan yang menjadi perhatian serius dalam Karhutlah.

BPBD Kabupaten Tanjung Jabung Barat mulai melakukan ancang-ancang dalam memetakan terkait ancaman terjadinya kebakaran lahan dan hutan. Mulai dari menyiapakan sarana prasarana peralatan dalam penanganan karhutlah, hingga menyiapkan sumber daya manusia.

BACA JUGA:Gubernur Jambi Usulkan Pembangunan Jalan Layang ke Kementerian PUPR

Dalam pemetaan BPBD selama terjadinya karhutla, ada lima kecamatan yang menjadi antensi tim karhutlah. Seperti Kecamatan Betara, Kecamatan Senyerang, pengabuan yang menjadi zona merah serta  Kecamatan Batang Asam dan Bram Itam, karena hampir setiap tahun titik api-hotspoot selalu terjadi di kecamatan tersebut.

Dan untuk data ketersedian sumber daya air, BPBD menjadikan  wilayah wisata Embung Desa Muntialo sebagai posko utama dalam penanganan karhutla. Karena tampungan air Embung yang ada di desa wisata tersebut cukup besar.

BACA JUGA:Jadwal Seleksi PPPK Dan CPNS Mundur

Untuk peralatan BPBD juga memiliki armada R3, armada R4, kendaraan R2 treel, mesin portabel, selang 1 koma 5 inchi, mesin nozel pemadam dan tenda pleton. Namun hingga saat ini personil BPBD selalu stand by di Kantor BPBD. Sebab saat saat ini ditahun 2024 atau dibulan Mei baru terdapat satu kasus karhutla.

Dari hasil indentifikasi karhutla di Tanjab Barat terjadi akibat cuaca alam yang ektrim, pembukaan lahan yang dilakukan dengan cara membakar, bahkan puntung rokok masyarakat yang mencari ikan-memancing. Untuk itu tim bersama BPBD selalu melakukan sosialisasi-himbauan dan patroli terpadu dan memberikan tindakan penegakan hukum yang tegas.

BACA JUGA:Jembatan Tembesi Mulai Diperbaiki, Pekerja Merakit Besi Sebelum ke Tiang Sefty Jembatan

Selain itu juga mengoptimalisasikan fungsi kesiapan APK, indentifikasi pemilik lahan, pembinaan terhadap pelaku karhutla serta melakukan pelatihan terpadu operasional karhutla secara rutin.

Sumber: