Dispora Jambi Dorong Pemuda Perangi Penyalahgunaan Narkotika dan Judol

JEKTVNEWS.COM - Dispora Provinsi Jambi menyebut pemuda sejak zaman dahulu telah terbukti memberikan kontribusi besar sebagai pelaku utama perubahan di setiap era perjalanan kehidupan bangsa. Pemuda adalah kontrol sosial, sekaligus pelaksana dan pengawas pembangunan.

"Peredaran narkotika di Indonesia semakin marak dan yang menjadi salah satu sasaran dari penyebaran narkotika adalah pemuda. Dan berbagai macam bentuk perjudian saat ini sudah merebak dalam kehidupan masyakat, baik secara terang-terangan maupun secara sembunyi-sembunyi. Tentunya hal ini dapat membahayakan keberlangsungan kehidupan bangsa di kemudian hari. Karena pemuda merupakan generasi yang diharapkan untuk menjadi penerus bangsa," kata Kadispora Provinsi Jambi, Novriadi, saat membuka Sosialisasi Dampak Penyalahgunaan dan Pencegahan Narkotika serta Judi Online kepada Generasi Muda, Senin 8 Desember 2025.

"Penyalahgunaan narkoba dan perjudian online terbukti telah merusak masa depan bangsa dinegara manapun. Daya; rusaknya luar biasa, merusak karakter manusia, merusak fisik dan kesehatan masyarakat serta dalam jangka panjang berpotensi besar mengganggu daya saing dan kemajuan bangsa," sambungnya.

"Harapan saya agar Sosialisasi ini mengingatkan kita semua akan bahaya narkoba dan judi online. Disamping itu semua elemen Pemerintah dan masyarakat saling bekerja sama dan bersatu padu dalam "war on drugs" perang melawan narkoba sesuai kemampuan dan bidang masing-masing sehingga dapat mewujudkan Jambi Bersinar (Bersih dari Narkoba) menuju Jambi MANTAP. Maju, Aman Nyaman, Tertib, Amanah dan Profesional dibawah ridho Allah SWT," lanjutnya.

Novriadi menambahkan, sosialisasi ini merupakan salah satu kegiatan positif dalam mencegah penyalahgunaan narkotika dan judi online di Provinsi Jambi dan kepada seluruh peserta diharapkan tidak mengkonsumsi narkoba dan tidak terlibat dalam Judi Online.

"Semoga dengan mengikuti Sosialisasi ini para pemuda dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, sekecil apapun kontribusi kita bagi lingkungan merupakan kontribusi berharga bagi negara kita dan semoga generasi muda di Provinsi Jambi bebas dari narkotika dan judi online," ucapnya.

Untuk diketahui, peserta yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari 40 orang utusan sekolah dan Universitas. Selain itu nara sumber yang menyampaikan materi pada pelatihan ini berasal dari

1. Dinas Pemuda dan Olahraga RI
2. Badan Nasional Narkotika (BNN) Provinsi Jambi
3. POLDA Jambi
4. Dinas Kesehatan Provinsi Jambi

Sumber: