JEKTVNEWS.COM - Pengembangan Bandara Udara Ewer yang berada di Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan ditujukan untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat di Kabupaten Asmat, hal ini diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Ini penting sekali konektivitas keterhubungan antara sebuah wilayah. Baik itu kabupaten, provinsi maupun pulau karena akan mempercepat mobilitas orang dan mobilitas barang,” kata Presiden Jokowi.
BACA JUGA:Mengapa Jus Buah Mangga Disukai oleh Wanita? Ternyata Sangat Menggoda
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga telah mendapat laporan tentang jadwal penerbangan, yaitu penerbangan dari Timika sebanyak dua kali seminggu, penerbangan dari Kamur sebanyak empat kali penerbangan dalam seminggu, dan dari Merauke sebanyak empat kali seminggu.
Presiden juga menyampaikan bahwa dengan adanya penerbangan ke Kabupaten Asmat akan membuka wisata Asmat dan akan semakin meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Jujutsu Kaisen Season 2 Akan Tayang, Berikut Link untuk Menonton
“Kita harapkan ekonomi di Kabupaten Asmat, di Papua Selatan akan semakin baik dan semakin meningkat,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan, bahwa terminal penumpang Bandara Ewer memiliki arsitektur minimalis dengan ornamen dan interior bernuansa budaya Asmat.
“Seperti pemasangan miniatur perahu suku Asmat yang bukan hanya sekedar alat transportasi tapi juga merupakan filosofi kehidupan dan kematian bagi suku Asmat,” ujarnya.