Indonesia Gagal di Singapore Open 2025, Paceklik Gelar Super 500+ Masih Berlanjut Jelang Indonesia Open

Sabtu 31-05-2025,14:07 WIB
Reporter : Diana Hrp
Editor : Diana Hrp
Indonesia Gagal di Singapore Open 2025, Paceklik Gelar Super 500+ Masih Berlanjut Jelang Indonesia Open

JEKTVNEWS.COM - Indonesia kembali harus menelan pil pahit di ajang bulu tangkis level dunia. Dalam turnamen Singapore Open 2025, tidak satu pun wakil Merah Putih berhasil melaju ke babak semifinal. Hasil ini memastikan bahwa Indonesia gagal meraih gelar juara dan memperpanjang tren buruk tanpa trofi di turnamen level Super 500 ke atas.

BACA JUGA:Sandy Walsh Dipastikan Absen, Timnas Indonesia Hadapi China dan Jepang Tanpa Sejumlah Pilar Kunci

 

Dua wakil yang berhasil menembus babak perempat final, yakni pasangan ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu dan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, harus mengakui keunggulan lawan-lawannya. Kekalahan keduanya membuat Indonesia tidak memiliki satu pun wakil yang tersisa di semifinal Singapore Open yang berstatus turnamen BWF World Tour Super 750.

 

Kondisi ini menambah panjang deretan kegagalan Indonesia di turnamen-turnamen elit sejak awal tahun 2025. Total, sudah tujuh turnamen level Super 500 ke atas digelar, termasuk dua Super 1000 (Malaysia Open dan All England), dua Super 750 (India Open dan Singapore Open), serta tiga Super 500 (Indonesia Masters, Thailand Open, dan Malaysia Masters). Namun dari 35 gelar yang diperebutkan, tak satu pun yang berhasil dibawa pulang oleh pemain Indonesia.

 

Satu-satunya pencapaian membanggakan Indonesia di tahun ini datang dari turnamen level yang lebih rendah. Hingga akhir Mei 2025, Indonesia baru mengoleksi dua gelar di tur BWF. Gelar pertama diraih pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Thailand Masters, sementara gelar kedua dipersembahkan Jafar Hidayatullah/Felisha Pasaribu di Taiwan Open. Keduanya bukan turnamen dari kategori Super 500 ke atas.

BACA JUGA:Joget Seru Mees Hilgers di Ulang Tahun Erick Thohir, Bukti Kedekatan Pemain Timnas Indonesia

 

Kegagalan demi kegagalan ini menjadi sinyal alarm keras bagi PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia), terutama menjelang turnamen prestisius Indonesia Open 2025 yang akan berlangsung pada 3-8 Juni mendatang. Turnamen ini menjadi salah satu yang paling ditunggu, bukan hanya karena statusnya sebagai turnamen Super 1000, tapi juga karena berlangsung di rumah sendiri—di hadapan publik dan suporter Tanah Air yang haus prestasi.

 

Namun, Indonesia Open dalam tiga edisi terakhir juga belum membawa keberuntungan bagi para pebulutangkis Indonesia. Tak satu pun gelar berhasil dimenangkan sejak 2022, yang menjadi catatan minor bagi negara yang dikenal sebagai salah satu kekuatan tradisional dalam dunia bulu tangkis.

 

Kini, harapan kembali disematkan pada skuad utama Indonesia, baik dari sektor tunggal maupun ganda. Nama-nama seperti Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Apriyani Rahayu/Siti Fadia, serta Fajar/Rian masih diandalkan untuk memutus tren negatif yang terus menghantui tim Indonesia sepanjang 2025.

Kategori :