JEKTVNEWS.COM - Hujan dengan intensitas tinggi beberapa hari terakhir di Kabupaten Sarolangun membuat beberapa Kecamatan dilanda bencana banjir dan longsor.
Hal ini membuat Kapolres Sarolangun bergerak cepat dengan membentuk Satgas Bencana yang dikendalikan oleh Kabag Ops Polres Sarolangun Kompol Eko Prasetyo Dafarta Breabina, SH., S.I.K., M.Si untuk mendirikan Dapur Lapangan dalam penyediaan makanan gratis bagi korban banjir pada Senin (10/3/2025).
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Sarolangun dalam beberapa hari terakhir telah menyebabkan bencana banjir dan longsor di beberapa kecamatan. Kondisi ini menimbulkan dampak yang signifikan bagi masyarakat, memaksa mereka untuk mengungsi dan kehilangan tempat tinggal serta harta benda.
Menanggapi situasi darurat ini, Kapolres Sarolangun mengambil langkah cepat dan tanggap dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Bencana.
Satgas Bencana ini dikendalikan langsung oleh Kabag Ops Polres Sarolangun, Kompol Eko Prasetyo Dafarta Breabina, SH., S.I.K., M.Si. Salah satu tindakan utama yang dilakukan adalah pendirian dapur lapangan yang bertujuan untuk menyediakan makanan gratis bagi para korban banjir.
Inisiatif ini dilaksanakan pada Senin, 10 Maret 2025, sebagai bagian dari upaya Polri untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana.
Pendirian dapur lapangan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Polri dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam.
Kerjasama antara Polres Sarolangun dan Sat Brimob Polda Jambi memungkinkan penyediaan sumber daya yang memadai untuk operasional dapur lapangan. Personel gabungan dari kedua satuan ini bekerja tanpa lelah untuk menyiapkan dan mendistribusikan makanan kepada para korban banjir.
BACA JUGA:Program JKN, Kisah Supriatin Jalani Pengobatan Diabetes Cukup Menunjukkan Kartu
Dapur lapangan ini dilengkapi dengan peralatan memasak yang memadai, memungkinkan penyediaan makanan dalam jumlah besar secara efisien.
Menu yang disajikan dirancang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi para korban, memastikan mereka mendapatkan asupan makanan yang cukup dalam kondisi sulit ini.
Selain menyediakan makanan, personel yang bertugas di dapur lapangan juga memberikan dukungan moral dan emosional kepada para korban, menunjukkan empati dan kepedulian.
Operasi dapur lapangan ini tidak hanya berfokus pada penyediaan makanan, tetapi juga menjadi pusat koordinasi untuk distribusi bantuan lainnya.
Satgas Bencana Polres Sarolangun bekerja sama dengan instansi terkait dan organisasi kemanusiaan untuk memastikan bahwa bantuan logistik lainnya, seperti pakaian, selimut, dan obat-obatan, juga tersalurkan kepada para korban banjir.
BACA JUGA:Civitas Akademika UNH Hadiri Acara Tahlilan, Anggota DPD RI Sum Indra Sampaikan Terima Kasih