JEKTVNEWS.COM- Keju, makanan olahan susu yang kaya rasa dan tekstur, telah menjadi favorit banyak orang. Selain memberikan kenikmatan pada lidah, keju juga menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak ulasan berikut ini!
Sumber Kalsium yang Baik
Salah satu manfaat utama keju adalah kandungan kalsiumnya yang tinggi. Kalsium merupakan mineral penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Dengan mengonsumsi keju secara teratur, Anda dapat membantu mencegah osteoporosis dan menjaga kekuatan tulang.
Protein Berkualitas
Keju mengandung protein berkualitas tinggi yang dibutuhkan tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. Protein dalam keju juga dapat membantu meningkatkan massa otot dan mempercepat proses pemulihan setelah berolahraga.
BACA JUGA:Ayam Cemani, Lebih dari Sekadar Ayam Berbulu Hitam
Kaya Vitamin dan Mineral
Selain kalsium, keju juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting lainnya, seperti vitamin A, D, B12, fosfor, dan zinc. Vitamin dan mineral ini berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, sistem kekebalan tubuh, dan fungsi saraf.
Probiotik Alami
Beberapa jenis keju, seperti keju cheddar dan keju Swiss, mengandung bakteri probiotik yang bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Probiotik dapat membantu menyeimbangkan bakteri baik dalam usus, sehingga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah masalah pencernaan seperti diare dan sembelit.
Menjaga Kesehatan Jantung
Meskipun keju mengandung lemak, namun tidak semua lemak dalam keju bersifat jahat. Beberapa jenis keju mengandung lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung. Lemak tak jenuh tunggal dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat 1 dan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah.
Mengurangi Risiko Diabetes
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi keju dalam jumlah sedang dapat membantu mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2. Kandungan protein dan lemak dalam keju dapat membantu memperlambat penyerapan gula darah, sehingga kadar gula darah tidak melonjak secara drastis.
BACA JUGA:Filosofi Ulat Kepompong Berubah Menjadi Kupu-kupu dalam Makna Kehidupan