Jam Koma Fenomena Baru di Dunia Generasi Z

Rabu 20-11-2024,19:30 WIB
Reporter : Fadilah Rizkia
Editor : KSandi

JEKTVNEWS.COM- Jam koma merupakan fenomena baru dikalangan gen Z yang digunakan untuk menggambarkan kondisi lelah dan sulit dalam konsentrasi.

Menurut Zaki Nur Fahmawati MPsi, seorang pakar psikologi dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), fenomena "jam koma" dapat dihubungkan dengan penurunan motivasi seseorang dalam menyelesaikan tugas-tugas yang ada.

Kondisi ini tidak hanya membuat seseorang merasa kesulitan dalam menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu, tetapi juga berdampak pada kesehatan mental.

BACA JUGA:FOMO, Fenomena Generasi Milenial dan Gen Z

Ketika seseorang terjebak dalam "jam koma," mereka seringkali merasa lelah secara mental, yang berujung pada ketidakmampuan untuk fokus dan menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

Hal ini terjadi karena orang yang mengalami kondisi tersebut sering kali merasa kelelahan akibat berulang kali melakukan kesalahan dalam pekerjaannya. Perasaan gagal ini kemudian semakin memperburuk kondisi mereka, serta menciptakan siklus negatif yang sulit untuk dihentikan.

Perasaan lelah mental yang terus menumpuk membuat seseorang semakin sulit untuk menemukan semangat untuk melanjutkan pekerjaan, dan akhirnya semakin jauh dari pencapaian tujuan yang ingin dicapai.

Selain itu, mood yang buruk juga sering menyertai mereka yang mengalami jam koma. Gangguan mood ini bisa berupa perasaan cemas, frustasi, atau bahkan kesedihan, yang kian memperburuk kondisi mereka.

BACA JUGA:Gen Z, Generasi Baru di Era Digital

Ketika seseorang berada dalam keadaan seperti ini, mereka menjadi lebih sulit untuk memotivasi diri sendiri, bahkan untuk melakukan tugas-tugas yang seharusnya terasa mudah. Sebagai akibatnya, mereka terus menunda pekerjaan, yang semakin memperburuk situasi.

Zaki Nur Fahmawati juga menekankan bahwa masalah ini lebih dari sekadar masalah motivasi semata. Ini adalah gejala dari kelelahan mental yang dapat mengganggu berbagai aspek kehidupan seseorang, termasuk produktivitas di tempat kerja atau sekolah.

Kategori :

Terpopuler