KOTA JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi pada triwulan satu tahun 2024 sebesar 3,83 persen (year in year, yoy).
BACA JUGA:Seketaris Daerah Budhi Hartono Hadiri Sosialisasi Administrasi Kependudukan
Kepala BPS Provinsi Jambi Agus Sudibyo, di Jambi, Senin 6 Mei 2024 mengatakan perekonomian Jambi berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan 1 tahun 2024 mencapai Rp74,58 triliun, dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp41,97 triliun.
Pertumbuhan ekonomi Jambi triwulan 1 tahun 2024 mengalami kontraksi dibandingkan triwulan 4 tahun 2023 lalu sebesar -2,42 persen. Secara tahunan, jika dibandingkan dengan ekonomi triwulan 1 tahun 2024, melambat dari pada triwulan 1 tahun 2023.
BACA JUGA:Wagub Sani Ajak Perkumpulan Jawa Wisnumurti Jambi Rukun Agawe Santosa
Agus mengatakan seluruh lapangan usaha tumbuh, kecuali pertambangan yang terkontraksi hampir tujuh persen. Hal itu dipengaruhi batasan lalu lintas pertambangan batu bara melalui jalur darat di jalan nasional, namun pertambangan minyak dan gas bumi tumbuh positif.
BPS mencatat volume ekspor batu bara triwulan 1 tahun 2024 mencapai 821 ribu ton atau menurun sebesar 65 persen dibandingkan triwulan 1 tahun 2023 yang mencapai 2,37 juta ton.
BACA JUGA:Komisi IV DPRD Kota Jambi Sidak RS Abdul Manaf Kota Jambi
Lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi adalah administrasi pemerintahan, jasa kesehatan, dan jasa perusahaan. Leading sektor perdagangan besar dan eceran meneruskan tren positif dan tumbuh impresif delapan persen.