BATANGHARI, JEKTVNEWS.COM - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Batanghari telah menyelesaikan proses rekapitulasi penghitungan suara pada pemilu 2024. Hasilnya, partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024 sebesar 81 persen meningkat di banding pada Pemilu 2019 yakni 79 persen.
Kinerja KPU Batanghari dalam proses pemilu 2024, dapat diapresiasi, mampu meningkatan partisipasi pemilih sebelumnya KPU khawatir kurangnya partisipasi pemilih pada pelaksanaan pemilu yang diguyur hujan deras.
BACA JUGA:Arus Lalu Lintas Terpantau Padat Dan Lancar
Namun setelah menyelesaikan proses pemilu 14 Februari 2024 lalu, dalam rekapitulasi penyelenggara pemilu KPU mendefinisikan partisipasi pemilih di pemilu 2024 mengalami peningkatan 2 persen dari pemilu sebelumnya tahun 2019 lalu yang hanya mencapai 79 persen.
Peningkatan partisipasi ini dibenarkan ketua KPU Batanghari Abdul Halim.
BACA JUGA:Gentala Arasy Masih Menjadi Primadona Liburan Lebaran
"Alhamdulillah kita melaksanakan pemilu 2024 ada kenaikan, dari yang 2019 itu rata-rata di angka 79% tapi untuk 2024 ini ada kenaikan 2% jadi, total hampir seluruh jenis surat suara ada diangka 81% cuma beda koma saja. Untuk presiden itu 81,70% kemudian untuk DPR RI 81,65% untuk DPD 81,68% kemudian untuk DPD Provinsi 81,64% yang kabupaten 81,58%," ujarnya.
Halim menjelaskan, tingginya partisipasi pemilih, tidak terlepas dari semua pihak yang telah membantu mensosialisasikan begitu pentingnya proses pemilu untuk menentukan nasib lima tahun kedepan.
BACA JUGA:Maling Otot Kawat, Satu Unit Sepeda Motor Diangkat dan Dicuri di Jambi
Halim harap peningkatan partisipasi pemilih di Kabupaten Batanghari terus mengalami peningkatan, karena masih ada hajat besar yang akan dilaksanakan yakni pilkada Batanghari 27 November mendatang.