Perbedaan dalam kebutuhan atau keinginan seksual dapat memicu ketidakpuasan dan menyebabkan ketegangan dalam hubungan. Penting untuk membuka saluran komunikasi terkait kebutuhan ini dan mencari solusi bersama.
BACA JUGA:UU No 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum, Presiden Jokowi Tegaskan Aturan Kampanye
7. Kurangnya Waktu Bersama:
Hidup yang sibuk dan terfokus pada tanggung jawab masing-masing dapat menyebabkan pasangan merasa terabaikan. Kurangnya waktu bersama atau perhatian dapat merenggangkan ikatan emosional.
8. Kurangnya Pengembangan Diri:
Terkadang, individu dalam hubungan dapat merasa terhambat dalam pengembangan diri mereka karena hubungan tersebut. Jika satu pasangan merasa terkekang dan tidak memiliki ruang untuk tumbuh, ini dapat menyebabkan ketidakpuasan.
BACA JUGA:Menko Airlangga Bahas Pengembangan Energi dan Infrastruktur di Jambi
Mendekati masalah dengan pemahaman dan empati dapat membantu pasangan mengatasi berbagai hambatan dalam hubungan mereka. Terapi pasangan atau konseling dapat menjadi alat efektif untuk mengatasi konflik dan membangun kembali kepercayaan dan kedekatan.