JEKTVNEWS.COM - Harga beras yang meningkat dalam beberapa pekan terakhir dan diminta Pemerintah Provinsi Jambi agar dikendalikan. Hal tersebut diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto melihat kenaikan harga beras mulai terjadi di berbagai daerah, termasuk Provinsi Jambi.
Edi Purwanto mengatakan, Pemprov Jambi harus melakukan langkah pengendalian, dikhawatirkan akan berdampak pada inflasi di Provinsi Jambi jika kenaikan tersebut tidak dikendalikan.
BACA JUGA:Distribusi Pangan : Proses dan Tantangan dalam Membantu Masyarakat yang Membutuhkan
“Biasanya kalau harga beras tinggi maka akan menimbulkan permintaan lain, seperti mahalnya harga cabai yang berkorelasi dengan inflasi, makanya kami meminta pemerintah melakukan pengendalian tersebut,” ujarnya.
Di sisi lain, dalam kesempatan tersebut Edi Purwanto meminta pemerintah menetapkan kawasan cadangan produksi padi di Provinsi Jambi sebagai zona.
Hal ini untuk mengetahui status terkini daerah cadangan beras guna memenuhi kebutuhan beras Provinsi Jambi.
“Kami minta pemerintah mengidentifikasi daerah-daerah cadangan beras seperti Kerinci, Sungai Penuh, Rantau Rasau, bagaimana keadaannya saat ini, apakah benar-benar berkurang atau berubah fungsi atau semacamnya," jelasnya.
“Hal ini harus menjadi fokus daerah agar kedaulatan pangan dan ketahanan pangan tetap terjaga sehingga kita tidak terlalu bergantung pada harga beras di provinsi lain," tambahnya.
BACA JUGA:Sebuah Balas Dendam, Film Lupin Sangat Populer di Platform Netflix
Sementara itu, melihat luas dan keberadaan lahan rawa di Provinsi Jambi, Ketua DPRD Jambi meyakini Provinsi Jambi bisa menjadi daerah surplus beras.
Namun, hal ini memerlukan dukungan pemerintah untuk menjadikan potensi daerah tersebut menjadi lumbung padi.
BACA JUGA:Motojelajah Berpetualang Tanpa Batas, Menyusuri Keindahan Negeri Dimulai dari Sebuah Hobi
“Kehendak politik pemerintah dalam posisi ini harus dipenuhi, oleh karena itu dalam kaitannya dengan ketahanan pangan, pemerintah dalam hal ini instansi terkait harus berupaya untuk mengembangkan kebijakan, langkah-langkah strategis dan langkah-langkah konkrit untuk mencapai hal tersebut,” ujarnya.