KOTA JAMBI, JEKTVNEWS.COM - Wali Kota Jambi, Syarif Fasha merespon cepat keluhan masyarakat yang mengalami kekurangan air bersih akibat kemarau panjang yang melanda Kota Jambi.
Fasha menyalurkan secara langsung air bersih yang disediakan oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Mayang Kota Jambi ke sejumlah lokasi di wilayah Kelurahan Lingkar Selatan Paal Merah, Selasa (12/9).
BACA JUGA:Mengapa Lelaki Sering Menutup Perasaannya dari Wanita yang Disukai
Turut mendampingi dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Kota Jambi A.Taif, Direktur Utama Perumdam Tirta Mayang Dwike Rudiantara, Direktur Teknik Perumdam Tirta Mayang, Mustazal, Camat Paal Merah, Abdul Thoyib, dan Lurah Lingkar Selatan, Ponimin.
"Saat ini kemarau panjang melanda Kota Jambi, sehingga sebagian warga yang menggunakan air bersih dari sumber sumur mengalami kekeringan. Atas kondisi itu kami langsung menginstruksikan Perumdam Tirta Mayang Kota Jambi untuk mendistribusikan air bersih secara gratis kepada warga yang terdampak kekeringan," ujar Wali Kota Jambi.
Lanjut Fasha mengatakan, saat ini terdata ada 18 titik permukiman masyarakat Kota Jambi yang mengalami kekurangan air bersih. Salah satunya di kawasan Kecamatan Paal Merah.
BACA JUGA:Tampil Semakin Macho dan Gagah bersama Aksesoris dan Apparel Resmi New CB150 Verza
"Sore ini kami mengunjungi titik permukiman warga yang sulit air. Keseharian mereka menggunakan air sumur yang kini kondisinya kekeringan. Di lokasi lain juga dilaporkan ada kejadian serupa. Oleh karena itu, kami perintahkan PDAM Tirta Mayang untuk membuka nomor layanan pengaduan, agar masyarakat mudah melaporkan dan mempermudah pendistribusiannya," sebutnya.
Fasha mengatakan, operasi air bersih ini akan terus dilakukan Pemkot Jambi melalui Perumdam Tirta Mayang yang dibantu dengan Mobil Damkar dan mobil tangki taman.
BACA JUGA:Aliansi Mahasiswa Gelar Unjuk Rasa Terkait Rumah Nenek Hafsah
"Sudah menjadi tanggung jawab kami. Warga jangan cemas dengan krisis air ini. Kami pemerintah hadir untuk membantu," sebutnya.
Fasha juga berpesan kepada masyarakat yang terdampak kekeringan untuk bisa menyiapkan tempat penampungan air di satu titik permukiman. Hal ini untuk memudahkan penyaluran, sehingga mobilisasi mobil tangki bisa lebih cepat.
"Air ini gratis, dilakukan operasi dari pagi hingga sore. Masyarakat yang airnya kekeringan dan habis diharapkan kepada ketua RT masing-masing untuk menghubungi PDAM Kota Jambi," tuturnya.
BACA JUGA:Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe Lukas Dituntut 10,5 Tahun Penjara
Sementara itu, Direktur Utama Perumdam Tirta Mayang Kota Jambi, Dwike menyampaikan bahwa pihaknya akan membuka layanan pengaduan melalui nomor khusus dan operasi ini akan terus berjalan ke depannya untuk melayani masyarakat.