JEKTVNEWS.COM - Salah satu bank ternama di Indonesia, BNI, telah mengalokasikan dana sebesar 38 triliun rupiah untuk Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada tahun 2023. Jumlah anggaran ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai 7 triliun rupiah, atau naik sebesar 22,7%.
Keputusan BNI untuk meningkatkan alokasi dana ini bertujuan untuk memberikan peluang yang lebih luas kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang saat ini menjadi fokus utama dalam perekonomian Indonesia.
BACA JUGA:Film Aksi Thriller Heart of Stone yang Memukau, Berikut Sinopsisnya
Program KUR yang ditawarkan oleh Bank BNI memberikan kesempatan kepada siapa pun yang ingin mengajukan pinjaman, terutama bagi para pelaku UMKM. Bank BNI menyediakan dua jenis KUR, yaitu KUR Super Mikro dan KUR Mikro. Perbedaan antara keduanya terletak pada batas maksimum pinjaman yang dapat diajukan.
KUR Super Mikro memberikan batas pinjaman hingga 10 juta rupiah dengan jangka waktu pengembalian antara 3 hingga 5 tahun. Sedangkan KUR Mikro memiliki suku bunga sebesar 6% dan batas pinjaman yang disediakan berkisar antara 10 juta hingga 50 juta rupiah dengan tenor waktu yang sama.
BACA JUGA:Mudah dan Cepat, Pakai OVO Bisa Transaksi Hanya Dari Rumah Sahaja
Untuk mengajukan Program KUR ini, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Calon peminjam dapat berupa individu, badan usaha, atau karyawan yang sedang menjalankan usaha produktif atau mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Usaha yang dimiliki harus sudah berjalan aktif minimal selama 6 bulan, dan calon peminjam harus berusia minimal 21 tahun dan telah menikah. Bagi yang berusia di bawah 21 tahun, calon peminjam harus sudah menikah. Selain itu, calon peminjam juga tidak boleh sedang dalam proses atau memiliki pinjaman Program KUR dari bank lain.
Proses pengajuan untuk Program KUR Super Mikro dan KUR Mikro tidak terlalu berbeda, kecuali bahwa Program KUR Mikro mengharuskan calon peminjam memiliki surat izin usaha Mikro dan Kecil dari lurah setempat. BNI mempermudah proses pengajuan melalui Eform yang dapat diakses secara online melalui situs resmi BNI di eform.bni.co.id.
BACA JUGA:Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Sebut Ada 5 Provinsi di Indonesia yang Rawan Terjadinya Politik Uang
Setelah mengakses Eform, calon peminjam akan diarahkan ke halaman syarat dan ketentuan, di mana mereka dapat menyetujui semua persyaratan yang tercantum dan mengisi formulir pendaftaran sesuai petunjuk yang diberikan. Permohonan akan diverifikasi oleh pihak BNI, dan informasi lebih lanjut akan diberikan kepada calon peminjam selama proses pengajuan.
Dengan alokasi dana yang besar dan kemudahan dalam proses pengajuan, Program KUR BNI diharapkan dapat memberikan akses keuangan yang lebih mudah dan terjangkau bagi para pelaku UMKM.
Bank BNI berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan sektor UMKM sebagai salah satu pilar utama perekonomian Indonesia, dengan harapan dapat mendorong kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif. Dengan demikian, langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan sektor UMKM dan ekonomi nasional secara keseluruhan.