Gangguan Stres Pasca Trauma

JEKTVNEWS.COM - Gangguan Stres Pascatrauma (PTSD) adalah kondisi kejiwaan yang muncul setelah seseorang mengalami atau menyaksikan pengalaman traumatis yang mengancam jiwa atau integritas fisiknya.

PTSD dapat terjadi pada individu yang pernah mengalami peristiwa seperti kecelakaan, kekerasan fisik atau seksual, bencana alam, atau pengalaman perang.

Gangguan ini memiliki dampak yang signifikan pada kesehatan mental dan kualitas hidup individu yang terkena.

BACA JUGA:Bupati Anwar Sadat Tunai Shalat Idul Adha di Masjid Syekh Usman Tungkal

Gejala PTSD dapat muncul secara berbeda pada setiap individu, namun umumnya dapat dibagi menjadi empat kategori utama:

Pengalaman Intrusi:

Individu dengan PTSD dapat mengalami kilas balik (flashback) yang kuat dan berulang tentang peristiwa traumatis yang mereka alami.

Mereka juga dapat mengalami mimpi buruk yang berulang atau mengalami sensasi fisik yang terkait dengan peristiwa tersebut.

Pikiran yang tak terkendali dan membanjiri dapat menyebabkan stres dan kecemasan yang intens.

BACA JUGA:Pemerintah Provinsi Serahkan 7 Hewan Kurban di Idul Adha di Masjid Agung Al Falah

Penghindaran:

Individu dengan PTSD cenderung menghindari situasi, tempat, atau orang yang mengingatkan mereka pada peristiwa traumatis. Mereka juga dapat menghindari pembicaraan, pikiran, atau perasaan yang terkait dengan peristiwa tersebut.

Penghindaran ini dilakukan untuk melindungi diri dari gangguan emosional yang berlebihan.

Perubahan Mood dan Kognitif:

Sumber: