Dalam Agama Islam, Ini Dia 4 Alasan Suami Tak Boleh Selingkuh Dari Istri
JEKTV.CO.ID – Jika berbicara tentang perselingkuhan pasti bagi sebagian orang itu merupakan hal yang membuat diri jadi emosi dan bahkan gregetan.
Hal tersebut dikarenakan perselingkuhan bisa menjadi salah satu hancurnya keluarga. Tak hanya pada kenyataannya saja, dalam agama Islam, yang namanya selingkuh itu juga tidak diperbolehkan.
Untuk lebih tahu tentang penjelasannya? Simak nih tipstrenners.
1. Selingkuh dalam Islam artinya berkhianat
Selingkuh dalam Islam memiliki arti berkhianat, di mana tidak memegang amanat yang sudah diberikan setelah keduanya resmi menikah.
Padahal sebuah perselingkuhan dapat mengakibatkan sebuah masalah dalam rumah tangga, terutama terkait soal kesehatan mental.
2. Mendekatkan diri sendiri pada zina
Selingkuh rentan mendekatkan diri sendiri pada zina. Zina pun memiliki konsekuensi yang sangat berat, baik di dunia dan akhirat.
Hal tersebut pun tertuang dalam surat Al-Isra ayat 32, yang berbunyi: Wa laa taqrabuz-zinaa innahụ kana faḥisyah, wa sa`a sabala
Artinya: “Dan janganlah kalian mendekati zina, karena sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan keji dan jalan yang buruk.”
3. Menjadi manusia munafik
Jangan salah, perselingkuhan juga bisa dianggap ciri orang munafik. Salah satu hadis Nabi yang diriwayatkan Al-Bukhari dan Muslim pernah menyebutkan ciri-ciri orang yang munafik.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah, dari Nabi Shallallahu ‘alayhi wa sallam beliau bersabda:
Tanda orang munafik itu ada tiga: Jika berbicara ia berbohong, jika berjanji ia mengingkari dan jika dipercaya ia berkhianat.