Para Istri Prajurit KRI Nanggala 402, Siap, Ikhlas, Saling Menguatkan
SIDOARJO - Para istri prajurit KRI Nanggala 402, khususnya di Sidoarjo, saling menguatkan setelah suami mereka tewas saat bertugas. Istri Kolonel Laut Harry Setyawan, Winny Widyanti mengaku harus menata hati agar kuat demi anak-anaknya. Winny juga meyakini suaminya percaya dia bisa melalui semuanya.
"Saya bisa hadapi semua ini. Buat saya, suami saya orang yang baik. Bukan karena saya istrinya. Dia sayang sama anggotanya, sayang sama keluarganya," ujar dia, Senin (26/4). Sebelum diumumkan bahwa 53 kru KRI Nanggala 402 tewas, Winny sempat mendatangi rumah para istri anak buah suaminya. Para ibu anggota Dharma Pertiwi menguatkan dirinya, begitu juga sebaliknya.
"Sebetulnya ibu-ibu anggota sendiri yang menguatkan saya. Alhamdulillah banyak senior-senior saya, adik-adik saya. Dari angkatan laut, udara, semua sangat mendukung saya," ucap dia. Selain Winny, ada cerita dari istri Sertu Rusdiyansyah Rahman, Gresilia Fernanda yang baru melahirkan anak pertama mereka pada 7 April lalu. Dia juga mengaku ikhlas.
Gresilia mengatakan dia juga harus siap ditinggal suami, bersama balita yang masih berusia 18 hari. "Sebelumnya, terima kasih atas doa masyarakat Indonesia. Atas kejadian ini saya bangga sama suami. Dia bertugas dengan ikhlas, meninggalkan saya dan anaknya yang masih bayi. Saya ikhlas," kata dia.
Seluruh keluarga ikhlas karena percaya bahwa suaminya telah menjalankan tugas dengan baik dan menjadi pahlawan untuk tanah air. Dia berharap semua istri-istri kru KRI Nanggala 402 kuat dan ikhlas. "Suami-suami mereka telah menjaga kedaulatan di dalam laut untuk bangsa Indonesia," kata Gresilia.
Sumber: www.jpnn.com
Sumber: