KOMISI IV DPRD KOTA JAMBI TINJAU SEKOLAH RUSAK
LOTA JAMBI - Pantauan media jek tv di lokasi, terlihat bangunan beberapa ruang belajar di sd negeri 212 kota jambi terlihat memprihatinkan. Terdapat 3 kelas yang dinding ruangannya mulai retak, dari 3 ruangan tersebut, 1 ruangan terlihat retak sangat parah. Ruang tersebut saat ini di jadikan gudang, namun bersebelahan dengan ruang belajar siswa. Kerusakan ruangan tersebut sudah sangat parah dan berpotensi roboh. Disisi lain siswa dan guru tetap melaksanakan aktifitas belajar mengajar.
Informasi yang diperoleh, bangunan tersebut didirikan pada tahun 1977. Dan hanya beberapa ruang belajar yang di renovasi dengan dana alokasi khusu tahun 2018. Lantaran masih terdapat permasalahan sengketa kepemilikan tanah.
Kepala sd negeri 212 kota jambi, rubiyati, mengatakan, dinding yang retak tersebut semakin parah sejak 1 tahun terakhir. Pihak sekolah sendiri sebelumnya sudah melaporkan ke pihak dinas pendidikan dan pupr. Namun laporan tersebut hingga kini belum mendapat balasan lantaran masih adanya permasalahan sengketa tanah.
Rubiyati, mengatakan saat ini pihak sekolah belum memegang sertifikat tanah, permasalahan sengketa tanah di pasrahkan di dinas pendidikan kota jambi. Pihak sekolah berusaha untuk mengungsi namun pihak sekolah belum tau akan mengungsi kemana.
Pihak komisi IV dprd kota jambi di wakili oleh muslim dari fraksi gerindra dan kemas faried alfarelly dari fraksi golkar, berkesempatan turun langsung untuk melihat dan meninjau langsung kondisi bangunan ruang belajar tersebut. Kemas faried prihatin, dengan 6 ruang belajar yang saat ini difungsikan di gunakan oleh sekitar 309 siswa. dan terdapat 2 ruang belajar yang sangat berbahaya. Pihaknya akan segera menyikapi mendorong permaslaahan ini ke komisi IV. dan memebrikan rekomendasi kepada pihak pemkot dan diknas untuk segera mencari solusi.(ita)
Sumber: